Infografis
Suara.com - Mobile Legends: Bang Bang Southeast Asia Cup (MSC) 2022 telah dimulai pada Sabtu (11/06/2022). Bertanding pada Match 3 Grup A, ONIC harus tumbang 0 vs 2 dari Falcon Esports.
Hasil undian membuat ONIC Esports berada satu grup dengan Falcon Esports dan TODAK. Landak Kuning ada di Grup A bersama perwakilan Myanmar dan Malaysia.
Match ketiga mempertemukan antara ONIC Esports ID (Indonesia) vs Falcon Esports (Myanmar). Dalam laga dengan sistem B02 (Best of Two), ONIC harus menyerah atas Falcon dengan skor 0 vs 2.
Ini membuat Landak Kuning memiliki start yang kurang menguntungkan di MSC 2022. Mereka harus menang 2 vs 0 di Match 5 agar lolos dari fase grup.
Sebagai informasi, TODAK dan Falcon sudah berbagi poin setelah mereka imbang 1 vs 1 di Match 1 Grup A. Roster ONIC serta pilihan hero di game pertama yaitu Drian (Cecilion), Butss (Dyrroth), CW (Clint), Sanz (Akai), dan Kiboy (Mathilda).
Sementara formasi Falcon adalah Justin (Kagura), Yellowflash (Esmeralda), Silent (Beatrix), Kenn (Julian), dan Naomi (Lolita). Game pertama berlangsung sengit bagi kedua tim.
Skor 7 vs 5 tercipta di menit kedelapan untuk keunggulan tipis Falcon Esports. Kenn dengan hero Julian miliknya membuat ONIC kesulitan pada early hingga mid-game.
Pergerakan gesit Kenn berulang kali mampu mengesekusi hero dari Landak Kuning. Terus menekan, Falcon unggul jumlah gold di late-game. Damage besar dari Silent dengan Beatrix dan pemosisian cantik dari Justin dengan Kagura mampu merusak formasi ONIC. War di dekat Lord membuahkan kerugian bagi Landak Kuning.
Mereka harus kehilangan empat hero sekaligus dan hanya menyisakan Butss yang mundur ke arah base. Falcon akhirnya berhasil menumbangkan ONIC dengan skor 16 vs 13 di menit ke-20. Silent menjadi MVP game pertama dengan catatan KDA sebesar 7/0/4.
Baca Juga: 4 Hero yang Cocok Menjadi Camper di Mobile Legends, Patut Dicoba!
Game kedua tak berjalan mulus bagi Drian dkk. Falcon sudah unggul 5 vs 1 di menit keempat. Inisiasi Kenn dengan Akai dan eksekusi cepat Naomi dengan Natalia menjadi mimpi buruk bagi ONIC.
