Selain nomor ponsel kamu (yang disembunyikan dari pengguna lain), Telegram tidak mengharuskanmu untuk memberikan nama asli, jenis kelamin, usia, atau preferensimu.
Kamu juga tidak perlu membagikan alamat email dengan Telegram, kecuali jika memilih membagikan emailmu untuk keperluan pemulihan kata sandi atau log in dengan email.
Email kamu pun tidak akan digunakan untuk hal lain selain tujuan tersebut.
Betul, tidak akan ada email pemasaran atau konten spam lainnya, lho!
Selain itu, pihak ketiga yang bekerja sama dengan Telegram untuk fitur tertentu, seperti konversi suara ke teks, tidak menggunakan data kamu untuk iklan atau keperluan lainnya.
![Ilustrasi Telegram. [Dima Solomin/Unsplash]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/06/53333-ilustrasi-telegram.jpg)
3. Tidak Ada Iklan yang Dipersonalisasi Berdasarkan Data Pengguna
Prinsip privasi dasar lainnya yang dipegang Telegram adalah tidak menggunakan data kamu untuk menampilkan iklan yang sudah disesuaikan dengan dirimu (personalized ads).
Tidak seperti platform sosial lainnya, Telegram tidak menggunakan data kamu untuk penargetan iklan atau tujuan komersial lainnya.
Ada fitur di mana pengiklan dapat mempromosikan pesan mereka di saluran publik (Telegram Ad Platform), tetapi pesan ini hanya ditampilkan berdasarkan topik saluran publik tersebut, sehingga tidak akan ada data pengguna yang dianalisis untuk menampilkan iklan.
Baca Juga: Google Akan Beritahu Pengguna Jika Data Pribadinya Diekspos, Muncul di Notifikasi
4. Ragam Fitur bagi Pengguna untuk Meningkatkan Keamanannya