Industri Pers Terancam, Google Siapkan Teknologi AI Baru untuk Penulisan Berita

Dicky Prastya Suara.Com
Kamis, 29 Februari 2024 | 10:56 WIB
Industri Pers Terancam, Google Siapkan Teknologi AI Baru untuk Penulisan Berita
Ilustrasi AI (Pexels/Tara Winstead)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perlu dicatat juga kalau ini masih tahap uji coba dan berskala kecil. Artinya, produk AI Google ini belum secara resmi dirilis ke publik.

Kontroversi AI Google buat pers

Namun, alat penerbitan AI generatif ini akan menandai langkah baru dan berpotensi menimbulkan kontroversi bagi Google. Salah satu media yang menentang keras alat ini adalah CNET, sebuah media internasional yang fokus di kanal teknologi.

Namun Google menegaskan kalau produk AI tersebut tidak dimaksudkan untuk menggerus industri pers. Perusahaan mengatakan kalau mereka masih dalam tahap awal untuk mengeksplorasi ide-ide yang sebenarnya membantu para jurnalis dalam pekerjaan mereka.

"Alat AI tidak dimaksudkan untuk menggantikan peran penting jurnalis dalam melaporkan, membuat, dan memeriksa fakta artikel mereka," kata juru bicara Google.

Kekhawatiran lainnya adalah alat AI Google ini akan mengalihkan pembaca dari situs yang membuat artikel AI. Namun pendapat lain menyebut kalau berita yang dihasilkan AI Google tidak memberikan informasi baru, yang berarti itu malah menghargai karya orang lain.

Google kemudian merespons pro kontra AI ini dengan menyatakan penerbit berita tetap memegang penuh kendali editorial atas artikel yang diterbitkan di situs mereka.

Juru bicara Google kembali menegaskan kalau teknologi AI ini justru membantu para awak media untuk meningkatkan pekerjaan mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI