“Setengah tahun setelah pengumuman ESET mengenai DinodasRAT varian Windows, kami telah menemukan malware versi Linux yang berfungsi penuh," ujar Lisandro Ubiedo, pakar keamanan di GReAT (Global Research and Analysis Team) Kaspersky.
Menurutnya, hal ini menggarisbawahi fakta bahwa penjahat siber terus mengembangkan alat mereka untuk menghindari deteksi dan menargetkan lebih banyak korban.

"Kami mendesak semua anggota komunitas keamanan siber untuk bertukar pengetahuan tentang temuan terbaru guna memastikan keamanan siber bisnis terjaga,” tutup
Lisandro Ubiedo.