Suara.com - Kiprah perempuan di dunia teknologi tidak lagi bisa dipandang sebelah mata dan hal ini terbukti dari penghargaan yang berhasil disabet untuk para pendiri startup.
Sebuah ajang digelar, Aurora Tech Award 2025 berhasil menentukan lima pendiri startup perempuan di bidang teknologi.
Ajang yang dihelat di Kairo beberapa Waktu lalu ini mempertemukan 10 finalis terbaik dari seluruh dunia.
Hal ini menunjukkan bagaimana cemerlangnya kiprah para perempuan tangguh ini dalam membangun perusahaan dan bersaing untuk meraih penghargaan utama.
Nominasi Aurora Tech Award 2025 sendiri mencakup para innovator yang berasal dari wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara, Amerika Latin, Asia Tengah, dan Asia Pasific.
Startup yang berhasil menjadi sorotan bergerak di berbagai sector, mulai dari kecerdasan buatan (Artificial Intelligence / AI), fintech, dan teknologi Kesehatan.
Menariknya, ajang penghargaan tahun ini menerima lebih ari 2.018 aplikator yang berasal dari 116 negara.
Jumlah ini mengalami peningkatan dua kali lipat lebih banyak dibandingkan tahun lalu.
Pada tahap final kompetisi diadakan dalam konferensi SHE CAN, yang diselenggarakan oleh Entreprenelle.
Baca Juga: Smartcom Berekspansi ke Indonesia, Targetkan 10 Ribu Pengguna Setahun
Ini merupakan sebuah organisasi di Mesir yang fokus pada pemberdayaan perempuan melalui pendidikan dan kewirausahaan.
Sejak 2015, SHE CAN menjadi acara penting di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara dengan lebih dari 7.000 peserta di setiap tahunnya.
Sebelum para pemenang diumumkan, 10 finalis terbaik mempresentasikan bisnis mereka di hadapan para juri yang terdiri dari investor, operator, dan pejabat publik.
Acara ini bukan hanya sekedar pameran, tapi juga ruang untuk menemukan para pengusaha perempuan dengan visi dan strategi terbaik dalam membangun perusahaan yang akan dibutuhkan oleh pasar.
Selain itu, pada momen ini juga memberi kesempatan kepada pengusaha perempuan terbaik untuk mendapatkan pengakuan, akses modal, dan bertemu dengan orang-orang yang tepat untuk merancang langkah bisnis kedepan.
Isabella Ghassemi-Smith selaku Head of Aurora Tech Awards mengatakan, Aurora Tech Award bukan hanya soal representasi dari para pengusaha perempuan saja, tapi tentang mendukung pengusaha dengan potensi terbesar dalam membangun bisnis yang nyata.
Menurutnya, perempuan-perempuan ini hadir bukan karena gender, tapi karena bisnis mereka layak mendapatkan perhatian dari investor.
![Ilustrasi teknologi. [Pete Linforth/Pixabay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/02/92133-ilustrasi-teknologi.jpg)
"Jika tidak ada tempat untuk mendukung dan menunjukkan potensi dari para pengusaha akan sulit bagi mereka untuk dikenal, untuk itu Aurora ada untuk memastikan mereka mendapatkan modal, platform, dan jaringan untuk berkembang," ungkap dia, dalam keterangan resminya, Rabu (30/4/2025).
Berikut merupakan daftar pemenang dari Aurora Tech Award 2025:
- Juara 1 Aurora Tech Award 2025 : Solape Akinpelu, Pendiri HerVest (Nigeria), Teknologi Fintech untuk para perempuan di Afrika.
- Juara 2 Aurora Tech Award 2025 : Loretxu Garcia Arraztoa, Pendiri Nido Contech (Chile), Teknologi yang mengembangkan bahan berbasis alam untuk mengurangi biaya dan dampak lingkungan dalam industri konstruksi.
- Juara 3 Aurora Tech Award 2025 : Shreya Prakash dari FlexiBees (India), Teknologi yang menghubungkan para perempuan dengan model kerja fleksibel.
- Juara 4 Aurora Tech Award 2025 : Laura Velásquez Herrera, Pendiri Arkangel AI (Kolombia), Teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi dini penyakit.
- Juara 5 Aurora Tech Award 2025 : Leonie Korn dari UpLeap (Swiss), Teknologi kecerdasan buatan (AI) yang merevolusi pelatihan medis melalui simulasi interaktif dan praktis.
Evgenia Matrosova selaku Chief Growth Officer & Head of Ride-Hailing di inDrive mengatakan, pihaknya ingin membantu para pengusaha perempuan untuk melewati tantangan dan membangun jaringan yang kuat.
Melalui platform Aurora Tech Award, pihaknya berharap bisa menarik lebih banyak investasi, membuat mereka lebih dikenal, dan membuka peluang kerja sama.
"Kami ingin membawa perubahan seperti Timur Tengah & Afrika Utara dan mengurangi kesenjangan investasi. Aurora Tech Award bukan hanya penghargaan, tapi langkah awal untuk melahirkan pendiri perusahaan besar di masa depan," tutupnya.
Para pemenang Aurora Tech Award 2025 akan mendapatkan hadiah uang tunai, yaitu 30.000 Dolar AS atau sekitar Rp 501,51 juta untuk juara pertama.
Sedangkan, 20.000 Dolar AS atau senilai Rp 334,34 juta untuk juara kedua, kemudian sebesar 15.000 Dolar AS atau sekira Rp 250,76 juta untuk juara ketiga.
Masing-masing 10.000 Dolar AS atau sekitar Rp 67,16 juta untuk juara keempat dan kelima.
Selain hadiah uang, semua finalis juga akan mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan investor, pemimpin industri, dan mitra penting.
Mereka juga akan didukung oleh tim dan jaringan global inDrive untuk membantu bisnis mereka tumbuh lebih cepat, mendapatkan pendanaan, dan berkembang ke pasar yang lebih luas.