![COMPUTEX 2025 - presentasi Young Liu, Chairman Hon Hai Technology Group (Foxconn), Taipei Nangang Exhibition Center Hall 2, Selasa 20 Mei 2025. [Suara.com/ Agung Pratnyawan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/20/67340-computex-2025-presentasi-young-liu-chairman-hon-hai-technology-group-foxconn.jpg)
Ia juga menambahkan bahwa NVIDIA memiliki 350 mitra di Taiwan, sebuah angka yang menunjukkan kedalaman dan luasnya keterlibatan NVIDIA dalam lanskap teknologi negara tersebut.
Hal ini memperkuat visi bahwa pusat AI ini bukan sekadar investasi infrastruktur, melainkan sebuah katalis untuk inovasi dan pertumbuhan yang lebih luas di seluruh industri, lembaga penelitian, dan sektor pemerintahan di Taiwan.
Kolaborasi antara Foxconn dan NVIDIA dalam proyek ini menandai langkah signifikan bagi Taiwan untuk memperkuat posisinya sebagai pusat kekuatan global dalam pengembangan dan penerapan kecerdasan buatan.
Dengan infrastruktur komputasi berperforma tinggi yang masif, Taiwan siap mengakselerasi penelitian AI, mendorong inovasi di berbagai sektor, dan menciptakan peluang baru dalam era ekonomi digital yang terus berkembang.
Pembangunan bertahap dengan perencanaan daya yang matang menunjukkan keseriusan kedua raksasa teknologi ini dalam merealisasikan visi AI yang ambisius ini.
Pusat Data AI
Pusat data AI adalah fasilitas khusus yang dirancang untuk mendukung operasional kecerdasan buatan.
Di dalamnya, terdapat infrastruktur teknologi informasi (TI) mutakhir yang penting untuk melatih model AI, menjalankan aplikasi berbasis AI, dan menyediakan berbagai layanan terkait.
Fasilitas ini dilengkapi dengan sistem komputasi, jaringan, dan penyimpanan yang canggih, serta solusi energi dan pendinginan yang kuat untuk menangani kebutuhan daya dan panas dari beban kerja AI yang kompleks.
Baca Juga: COMPUTEX 2025: MediaTek Ungkap Visi AI untuk Semua Orang, dari Edge ke Cloud