Panel AMOLED dengan refresh rate 144Hz dan sertifikasi HDR10+ menjamin kualitas gambar yang tajam, warna yang kaya, dan pergerakan yang sangat mulus.
Inovasi untuk Para Streamer
Lenovo secara cerdas menempatkan kamera depan beresolusi 44MP dengan mekanisme pop-up di sisi bodi. Penempatan unik ini sangat ideal bagi para gamer yang gemar melakukan siaran langsung (live streaming), karena tidak menghalangi pandangan ke layar saat bermain dalam posisi horizontal.
Pengisian Daya Ganda Super Cepat
Ponsel ini dilengkapi dua port USB Type-C yang terletak di bawah dan di samping. Keunikannya, kedua port ini bisa digunakan secara bersamaan untuk mengisi daya baterai 5.500 mAh dengan kecepatan total 90W, sebuah fitur yang sangat praktis untuk mengisi daya dengan cepat di sela-sela permainan.
Kekurangan Lenovo Legion 2 Pro yang Perlu Dipertimbangkan
Di sisi lain, ada beberapa kekurangan yang tak bisa diabaikan, terutama jika melihatnya dari perspektif tahun 2025, antara lain:
Desain Bongsor dan Berat
Dengan bobot mencapai 259 gram dan dimensi yang besar, Legion 2 Pro bukanlah ponsel yang ramah untuk penggunaan sehari-hari dengan satu tangan.
Desainnya yang sangat fokus pada gaming membuatnya terasa bongsor dan berat di saku.
Baca Juga: Dua Jagoan HP Gaming Xiaomi Rp2 Jutaan Terbaik Juli 2025, Spek Gahar Libas Game Berat

Ketersediaan dan Dukungan Perangkat Lunak
Statusnya yang sudah discontinued menjadi kendala utama. Menemukan unit baru menjadi tantangan tersendiri.
Selain itu, dukungan pembaruan sistem operasi dan keamanan kemungkinan besar sudah tidak lagi menjadi prioritas, membuatnya tertinggal dari sisi perangkat lunak.
Kualitas Kamera Belakang yang Standar
Meskipun unggul di kamera depan, setup dua kamera belakang (64MP utama + 16MP ultrawide) bisa dibilang standar untuk kelasnya.
Hasil jepretannya cukup baik, namun tidak bisa bersaing dengan ponsel flagship non-gaming di era sekarang yang lebih memfokuskan pada fotografi.
Chipset Generasi Lama