- Biznet Gio meluncurkan AI Services dengan dua produk utama: NEO GPU dan NEO Inference.
- NEO GPU berbasis NVIDIA H200 tersedia mulai Rp 74.000 per jam untuk berbagai kebutuhan AI.
- NEO Inference menyederhanakan integrasi model AI lewat satu API terpadu dan didukung infrastruktur cloud lokal bersertifikasi.
Suara.com - Biznet Gio resmi meluncurkan layanan kecerdasan buatan yang disebut AI Services. Ini adalah ekosistem layanan AI yang diklaim aman, efisien, dan mudah diakses lintas industri.
CEO Biznet Gio, Dondy Bappedyanto mengumumkan dua produk AI terbarunya bernama NEO GPU (GPUaaS) dan NEO Inference. Menariknya produk ini bisa dipakai dengan penggunaan per jam.
“Biznet Gio AI Services dirancang untuk membangun ekosistem AI yang terpercaya, aman, dan mudah diakses di Indonesia," katanya, dikutip Jumat (3/10/2025).
Produk pertama adalah NEO GPU yang berbasis NVIDIA H200, sebuah GPU AI generasi terbaru dengan performa hingga dua kali lebih cepat dari pendahulunya.
H200 sendiri identik dengan biaya investasi infrastruktur tinggi. Namun NEO GPU ini bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp 74.000 per jam untuk mendukung beban kerja AI seperti deep learning, NLP, computer vision, dan analitik data berskala besar.
NEO GPU dapat dikonfigurasi dari 1 hingga 8 GPU yang cocok untuk kebutuhan eksperimen maupun implementasi AI skala kecil hingga besar.
![Konferensi pers Biznet Gio yang meluncurkan produk AI baru pada Kamis (2/10/2025). [Suara.com/Dicky Prastya]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/03/64497-konferensi-pers-biznet-gio-luncurkan-produk-ai-baru.jpg)
Sementara produk kedua adalah NEO Inference. Ini adalah platform AI untuk mengintegrasikan banyak API dari berbagai model, yang kerap kali memakan waktu dan menambah biaya untuk mengembangkan aplikasi berbasis AI.
NEO Inference menyederhanakan dengan satu API terpadu yang saat ini telah mendukung Qwen3-Coder-480B untuk agentic coding, analisis repositori besar, dan integrasi developer tools. Lalu GPT-oss-120B untuk advance reasoning, analytics dan adaptive response.
Dondy menjelaskan Biznet Gio AI Services dirancang untuk langsung digunakan tanpa konfigurasi kompleks. NEO GPU menyediakan provisioning cepat dengan arsitektur cloud-native, sementara NEO Inference menyederhanakan integrasi aplikasi lewat API terpadu yang mudah diadopsi.
Baca Juga: Claude AI Apakah Gratis? Simak Fitur dan Cara Menggunakannya
Dari sisi keamanan, seluruh layanan dijalankan di infrastruktur cloud lokal Biznet Gio dengan sertifikasi internasional seperti ISO 27001, ISO 27701, ISO 27017, ISO 27018, ISO 20000, SOC 2 Type II, dan PCI DSS.
Lebih lanjut dirinya menyebut kalau NEO GPU dan NEO Inference memperkuat posisi Biznet Gio sebagai penyedia cloud lokal yang mendukung transformasi digital dan adopsi AI di berbagai sektor, termasuk kesehatan, keuangan, pemerintahan, media, dan edukasi.
"Kami ingin mengurangi hambatan biaya dan kompleksitas teknis dalam adopsi," jelasnya.