Caplok EA Ratusan Triliun, Ini Sejumlah Alasan Mengapa Arab Saudi Tertarik Game

Selasa, 07 Oktober 2025 | 14:45 WIB
Caplok EA Ratusan Triliun, Ini Sejumlah Alasan Mengapa Arab Saudi Tertarik Game
Game EA FC 26. (Electronic Arts)
Baca 10 detik
  • Arab Saudi lewat PIF berencana mencaplok EA senilai Rp 910 triliun untuk memperkuat investasi di industri game.

  • Tujuannya mendiversifikasi ekonomi dari ketergantungan minyak dan menjadikan kerajaan pusat gaming global pada 2030.

  • Langkah ini juga dinilai sebagai strategi "gamewashing" untuk memperbaiki citra global dan membangun soft power.

Selain EA, PIF telah menanamkan modal di raksasa seperti Nintendo, Capcom, Activision Blizzard, hingga pengembang Pokémon Go, Niantic.

Skala investasi ini menunjukkan keseriusan mereka untuk tidak hanya berpartisipasi, tetapi mengendalikan narasi.

Prof. Simon Chadwick dari Emlyon Business School menambahkan, "Arab Saudi adalah salah satu dari sedikit negara di dunia yang memiliki kebijakan pemerintah resmi yang bertujuan membangun ekonomi esports-nya."

Hal ini juga didukung oleh demografi mereka, di mana 70 persen populasinya berusia di bawah 35 tahun. Itu merupakan generasi yang tumbuh bersama konsol dan game mobile.

Jadi, langkah Arab Saudi terjun ke industri game adalah perpaduan kompleks antara kebutuhan ekonomi mendesak, ambisi menjadi pemimpin pasar, dan upaya strategis untuk membangun kekuatan lunak (soft power) di panggung dunia.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI