Infografis
- Menkeu Purbaya melakukan sidak ke Bea Cukai Soekarno-Hatta menjelang rilis iPhone 17 di Indonesia.
- Dalam sidak tersebut ditemukan puluhan ponsel ilegal, termasuk Android, yang belum mendaftarkan IMEI.
- Purbaya berharap Bea Cukai terus meningkatkan pelayanan dan mendukung kelancaran arus barang serta daya saing ekonomi nasional.
Suara.com - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa baru saja melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, jelang peluncuran iPhone 17 ke Indonesia.
Menkeu bercerita kalau di sana ia menemukan banyak ponsel ilegal yang masuk ke Indonesia lantaran belum mendaftarkan nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI).
Namun bukan hanya iPhone yang ditemukan, tapi ada juga ponsel non Apple seperti Android.
"Ada beberapa, tapi yang saya lihat bukan iPhone loh. Mereka juga beli yang biasa, bukan Apple. Android juga sama banyak di situ," kata Purbaya saat konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta, Selasa (7/10/2025).
Bendahara Negara mengatakan kalau puluhan HP Android ikut ditemukan dalam sidak tersebut. Jumlahnya berkisar 80 unit dalam sehari.
"Sehari bisa berapa, oh dia bilang kemarin ya, lupa saya, 80 kalau enggak salah sehari," lanjut Purbaya.
Diketahui Menkeu Purbaya mengunjungi Bea Cukai Bandara Soetta pada Senin (6/10/2025) kemarin. Ia didampingi oleh Kepala Kantor Pelayanan Utama (KPU) Tipe C Bea Cukai Soekarno-Hatta Gatot Sugeng Wibowo dan Kepala Kantor Imigrasi Soekarno Hatta, Galih Priya Kartika Perdhana.
Lewat unggahan Instagram, Menkeu menjelaskan mereka meninjau pelayanan operasional @beacukairi di Bandara Soekarno-Hatta. Purbaya berharap Bea Cukai dapat terus mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat dan memperkuat peran strategisnya dalam mendukung kelancaran arus barang serta daya saing ekonomi nasional.
Baca Juga: Menkeu Purbaya Potong Anggaran Daerah: Shock Therapy untuk Pemda Lamban
