Amazon PHK 14 Ribu Karyawan, Proyek Game Tomb Raider Tak Terdampak

Sabtu, 01 November 2025 | 15:00 WIB
Amazon PHK 14 Ribu Karyawan, Proyek Game Tomb Raider Tak Terdampak
Ilustrasi Lara Croft pada seri film Tomb Raider. (Amazon Prime Video)
Baca 10 detik
  • Amazon menghentikan sebagian besar pengembangan game AAA internal, termasuk proyek MMO New World dan Lord of the Rings.

  • PHK terjadi di Amazon Game Studios, berdampak pada tim pengembang kedua game tersebut.

  • Proyek Tomb Raider tetap dilanjutkan karena Amazon hanya berperan sebagai penerbit, bukan pengembang utama.

Suara.com - Amazon melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 14 ribu karyawan termasuk pekerja yang berada di divisi game. Perusahaan mengonfirmasi bila proyek game Tomb Raider tak terdampak sehingga masih berjalan.

Meski begitu, proyek MMO lain seperti New World dan Lord of the Rings kabarnya harus dihentikan.

Kebijakan PHK menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan gamer, terutama mengenai nasib proyek-proyek ambisius yang sedang dikembangkan oleh Amazon Games.

Berita ini pertama kali mencuat dari laporan Jason Schreier dari Bloomberg, yang mengutip memo internal dari Steven Boom, wakil presiden Audio, Twitch, dan Game Amazon.

Dalam memo tersebut, Boom menyatakan, "Meskipun kami bangga dengan keberhasilan kami dalam pengembangan dan penerbitan game AAA pihak pertama, kami telah membuat keputusan sulit untuk menghentikan sebagian besar pekerjaan pengembangan game AAA pihak pertama kami – khususnya seputar MMO – di Amazon Game Studios."

Dampak langsung dari keputusan tersebut terasa pada dua proyek besar: MMO New World yang sedang berjuang dan game Lord of the Rings yang bahkan belum lama diumumkan.

Kesedihan para karyawan yang terdampak pun ramai di media sosial, seperti yang diungkapkan mantan insinyur gameplay senior Ashleigh Amrine di LinkedIn.

"Pagi ini saya menjadi bagian dari PHK di Amazon Games, bersama rekan-rekan saya yang sangat berbakat di New World dan gim Lord of the Rings kami yang masih baru (kalian pasti akan menyukainya)," tulisnya, mengonfirmasi bahwa kedua tim tersebut terkena imbas restrukturisasi.

Di tengah badai PHK, ada satu secercah harapan bagi para penggemar Lara Croft.

Baca Juga: Mode Fox Hunt Resmi Hadir di Game Metal Gear Solid Delta: Snake Eater

Mengutip The Gamer, banyak yang khawatir bahwa game Tomb Raider berikutnya, yang akan diterbitkan oleh Amazon Games dan dikembangkan oleh Crystal Dynamics, akan ikut menjadi korban.

Namun, ketakutan itu tidak terbukti. Dalam memo yang sama, Steve Boom mengonfirmasi bahwa studio tersebut akan "terus bekerja sama" dengan Crystal Dynamics untuk game Tomb Raider terbaru.

Proyek ini tampaknya selamat dari pemangkasan, kemungkinan besar karena Amazon Games hanya bertindak sebagai penerbit, bukan pengembang utama.

Meskipun status pengembangannya masih misterius dengan rumor yang menyebutkan akan berkonsep dunia terbuka dan menggunakan Unreal Engine 5, setidaknya nasibnya untuk sekarang aman dari kebijakan efisiensi Amazon.

Langkah Amazon menunjukkan pergeseran strategi yang signifikan. Mereka nampak menjauh dari pengembangan game MMO internal yang mahal dan berisiko, namun tetap berkomitmen pada proyek penerbitan besar seperti Tomb Raider.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI