Suara.com - Kedua negara saling tuduh perihal pemicu konflik di area perbatasan. Pertempuran dilaporkan masih berlangsung di enam wilayah sepanjang perbatasan.
Ada dua kronologi versi Thailand dan Kamboja. Angkatan Darat Thailand mengklaim prajuritnya mendengar suara drone pengintai masuk ke wilayah otoritasnya.
Selain itu, Thailand bilang ada sejumlah tentara Kamboja bersenjata lengkap mendekat ke kawat berduri di dekat pangkalan militer. Tentara Kamboja disebut melepaskan tembakan setelahnya.
Sedangkan menurut Kamboja, Thailand melontarkan serangan udara untuk menduduki wilayahnya. Bahkan, Kementerian Pertahanan Kamboja menyebut serangan ini sebagai agresi brutal dan illegal.
Jet tempur milik Thailand diklaim telah menjatuhkan dua bom di wilayah Kamboja.