Stok Tabung Gas 3 Kg di Jakarta Langka, Muncul Banyak Keluhan

Adhitya Himawan Suara.Com
Jum'at, 08 Desember 2017 | 01:21 WIB
Stok Tabung Gas 3 Kg di Jakarta Langka, Muncul Banyak Keluhan
Stok tabung gas elpiji 3 kg milik Pertamina di Jakarta. [Suara.com/Della]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Harapan saya, kalau misalkan nggak ada subsidi ya bentuknya yang ini aja lah, 3kg, nggak ada subsidi nggak apa-apa, dengan harga berapa sesusai ketentuannyalah, nggak
usah ganti tabung gas lah, harganya pun beda, kan ribet lagi,” lanjutnya.

Saat Tomi memaparkan harapannya, Herman menyahuti kalau subsidi akan dicabut maka harus dicabut pula tulisan yang tertera di tabung gas 3 Kg bersubsidi yang berbunyi “HANYA UNTUK MASYARAKAT MISKIN”.

“Kalo subsidi dicabut nih kata-kata (sambil menunjuk tulisan yang ada ditabung gas 3 Kg) hanya untuk rakyat miskin dicabut, uda nggak cocok !,” sahut Herman Sopir Agen Gas 3kg.

Tomi pun tidak merasa kecewa dengan adanya krisi gas 3 Kg. Namun Tomi menginginkan gas 3 Kg tetap tersedia. “Kecewa sih nggak, judulnya sih yang penting ada,” kata Tomi.

Ketika salah satu pedagang disekitar Karet Tengsin diwawancara oleh suara.com, juga mengalami susahnya mencari gas 3 Kg. “Sekarang lumayan susah dapetnya,” kata Jarot, pedagang kentang goreng.

Sejak seminggu yang lalu Jarot susah mendapatkan gas 3 Kg. “Sejak seminggu yang lalu,” kata Jarot.

Sebagai pedagang Jarot merasa kecewa dengan adabya krisis tersebut. “Kecewalah, kita kan buat kebutuhan dagang tiap hari,” kata Jarot.

Jarot mengharapkan agar krisis gas 3 Kg dapat selesai dan lancar seperti sebelumnya. “Semoga bisa lancar deh,” kata Jarot.

Beda lagi dengan daerah Sawah Besar. Salah satu agen gas 3 Kg, Siane mengaku tidak memiliki kendala sampai saat ini.

Baca Juga: Pertamina Ingatan PNS DKI Jangan Pakai Tabung Gas 3Kg

“Sementara nggak ada masalah sih, cuma pembelinya yang membeludak,” kata Siane Agen gas 3kg di Jalan C Karang Anyar, Nomor 9, RT 7, RW 3, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Sejak Senin (4/12/2017) Siane mulai merasakan pembeli yang membeludak. “Kayaknya sejak hari Senin deh,” kata Siane.

Siena pun merasa kaget karena konsumen yang datang ke agennya banyak yang bukan langganannya. “Waktu tanggal 30 saya liburin orang-orang saya, saya pikir kendalanya disitu, saya juga nggak tau kalo diluar sana banyak yang kurang (gas 3kg), saya taunya kok bukan langganan saya pada dateng,” kata Siane.

Karena membludaknya konsumen, Siane mengurangi kebutuhan pelanggannya sekitar 20 persen dan menjualnya kepada konsumen lain satu orang hanya dapat membeli satu gas 3 Kg.

“Kebutuhan langganan saya, saya kurangin, buat mereka yang butuh buat masak, kalo saya ngikutin mereka, saya kurang,” kata Siane.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI