Ida mengemukakan, kewirausahaan menjadi salah satu perhatian Kemnaker, karena Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi penyerap tenaga kerja terbesar, yakni lebih dari 70 persen.
“UMKM sangat strategis untuk mengatasi pengangguran di Indonesia. UMKM memberikan kontribusi besar dalam menyerap tenaga kerja,” katanya.
Besarnya kontribusi UMKM terhadap penyerapan tenaga kerja membuat Kemnaker terus mengembangkan berbagai program pelatihan dan melakukan sinergi dengan sejumlah stakeholders terkait, untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja dan perluasan pasar kerja.
"Kami berharap, peserta penerima program pembekalan ini dapat menjadi wirausaha yang mampu bersaing di dalam negeri maupun internasional dan mampu menyerap tenaga kerja, sehingga membantu pemerintah dalam perluasan kesempatan kerja," katanya.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) per Februari 2020 menunjukkan, angka pengangguran terbuka (TPT) mencapai 4,99 persen, atau sebanyak 6.882.200 orang. Angka tersebut membuat permerintah Indonesia terus berupaya menekan laju pertumbuhan tingkat pengangguran, dan sudah membuahkan hasil dengan penurunan angka TPT pada tahun 2020 ini sebesar 0,02 persen dibandingkan tahun 2019.
Namun capaian yang dihasilkan tersebut diterjang pandemi Covid-19 yang melumpuhkan ekonomi, sehingga membuat banyak usaha yang bergerak seperti sektor pariwisata, transportasi, tekstil, manufaktur, dan pangan terganggu bahkan terhenti operasionalnya.
“Perusahaan besar dan usaha skala menengah banyak yang menghentikan operasinya. Jutaan pekerja mengalami pemutusan hubungan kerja. Dampak Covid-19 terhadap dunia usaha ini luar biasa,” jelasnya.
Ida menyatakan, hingga awal Mei 2020, data yang diterima dan terverifikasi sebanyak 1,7 juta orang korban pemutusan hubungan kerja (PHK) dan pekerja yang dirumahkan. Angka pengangguran diperkirakan bertambah 3 sampai 5 persen.
Dalam mengatasi persoalan tersebut, Menaker yakin, kewirausahaan menjadi jawaban untuk kembali menarik banyak tenaga kerja. Kemnakertelah mendesain program kewirausahaan untuk perluasan kesempatan kerja.
Baca Juga: Tingkatkan Kompetensi Pekerja Hotel, Kemnaker Mengadakan Pelatihan Cookery
Mulai tahun 2021, Kemnaker akan melaksanakan program kewirausahaan yang terintegrasi dan berkelanjutan, sehingga efektif membentuk wirausahawan-wirausahawan baru dan meningkatkan wirausahawan rintisan lebih produktif. (*)