Ini Bedanya DSP dan SSP dalam Iklan Programmatic

Jum'at, 16 Oktober 2020 | 13:42 WIB
Ini Bedanya DSP dan SSP dalam Iklan Programmatic
ilustrasi iklan TV [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Impresi yang diberikan oleh publisher melalui SSP bisa berdasarkan lokasi dan tipe audiens yang ditarget oleh pengiklan

3. SSP memberikan kontrol kepada publisher untuk mengatur harga dasar inventori yang akan mereka jual kepada pengiklan

Namun, selain DSP dan SSP, ada juga yang disebut sebagai DMP atau Data Management Platform yang fungsinya mengambil dan mengolah data dari berbagai platform agar pengiklan mendapatkan insight marketing yang berguna, supaya performa iklan mereka semakin baik. Biasanya hasil olah data yang disediakan oleh DMP akan membantu pengiklan untuk menentukan targeting dengan tepat.

Bagaimana DSP dan SSP dalam iklan programmatic bekerja serta berhubungan satu dengan yang lainnya? Secara garis besar, alurnya adalah pengiklan melakukan promosi produknya dengan mencari slot iklan yang cocok melalui DSP.

Biasanya, pengiklan memiliki target yang ingin dicapai. Disini, pengiklan juga dapat melakukan bidding pada inventori di bursa iklan yang disediakan oleh berbagai website dan mobile app dari penerbit. Proses ini juga terkoneksi pada DSP yang digunakan oleh penerbit untuk mendistribusikan iklan-iklan ke inventori mereka sesuai dengan target yang diinginkan oleh pengiklan.

Salah satu platform yang menggabungkan DSP dan SSP di Indonesia adalah IklanDisini.com, sebuah platform pemasangan iklan mandiri atau self-service adplatform yang ditujukan bagi para pemilik usaha sekaligus penyedia inventori iklan yang tergabung dalam media jaringan yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain mempertemukan Demand dan Supply iklan, IklanDisini.com juga dapat menjadi solusi pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) atau individu untuk memasang iklan dalam jumlah kecil dengan biaya yang sangat terjangkau.

Iklandisini.com. (Dok : Iklandisini.com).
Iklandisini.com. (Dok : Iklandisini.com).

Tak tangung-tanggung, cukup hanya dengan Rp50.000,- saja kita sudah bisa memasang iklan di beberapa Media online di Indonesia.

Sebagai platform pemasangan iklan mandiri, IklanDisini.com memberikan kemudahan bagi pengiklan untuk memilih, mengelola, dan memasang sendiri jenis iklan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Pengiklan juga dapat memantau sendiri performa iklan yang mereka pasang di media yang telah dipilih.

Baca Juga: Facebook Bakal Larang Iklan yang Mencegah Vaksinasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI