Ini Cara Jokowi dan Pupuk Indonesia Wujudkan Kemandirian Petani Milenial

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 06 Mei 2021 | 12:43 WIB
Ini Cara Jokowi dan Pupuk Indonesia Wujudkan Kemandirian Petani Milenial
Presiden Jokowi meninjau produksi padi di Kabupaten Malang. [Foto: tangkapan layar YouTube/Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebagai komplementer dari sinergi tersebut, PT Pupuk Indonesia (Persero) juga memberikan pendampingan lengkap hulu-hilir pertanian pada kegiatan on farm dan off farm melalui program Agrosolution.

Pada kegiatan on farm, petani Agro Solution mendapatkan produk agro input berkualitas seperti pupuk non-subsidi dan obat-obatan, serta pengawalan teknologi dan bimbingan teknis.

Sedangkan pada kegiatan off farm berupa akses pemodalan, asuransi, hingga jaminan offtaker hasil panen. Melalui program ini, Pupuk Indonesia berhasil meningkatkan hasil panen dari rata-rata 5 sampai 6 ton per hektar menjadi 8 sampai 10 ton per hektar.

“Dukungan digitalisasi pada ekosistem pertanian dapat mengangkat harkat hidup dan tingkat ekonomi petani serta memudahkan pengembangan layanan pertanian secara terpadu,” tutur Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan selaku Sekretaris DNKI, Iskandar Simorangkir pada FGD Sinergi Program Mendukung Inklusi Keuangan bagi Petani Milenial.

Sampai saat ini sudah ada 13 lokasi piloting digitalisasi ekosistem pertanian nasional dan diharapkan jumlahnya akan semakin banyak sehingga tujuan program untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mengembangkan sektor pertanian dapat segera tercapai.

Turut hadir dalam FGD ini Bupati Ciamis dan Asisten Deputi Bidang Jasa Keuangan Kementerian BUMN yang juga memberikan pidato pembuka. Adapun pemantik diskusi pada kegiatan ini dari Bank Mandiri, PT Telkom Indonesia, Pupuk Indonesia Holding Company, dan Mitra Bumdes Nusantara (MBN).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI