Bisa Bertahan, Apotek Adijaya Farma Kembangkan Inovasi di Masa Pandemi

Jum'at, 18 Juni 2021 | 11:22 WIB
Bisa Bertahan, Apotek Adijaya Farma Kembangkan Inovasi di Masa Pandemi
Adi Wibisono, S.Si, M.Kes, pemilik Apotek Adijaya Farma. (Dok: BPJS Kesehatan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Lebih jauh, menurutnya, eksistensi profesi akan tampak nyata jika apoteker dengan kompetensi yang dimilikinya, dapat membantu langsung masyarakat dalam edukasi dan swamedikasi melalui komunikasi dan pemberian informasi tentang pemilihan produk farmasi.

Adi mengaku, kerugian apoteknya menurun drastis di tahun ketiga berjalan sebagai mitra BPJS Kesehatan. Sebagai motivasi kepada apotek mitra BPJS Kesehatan yang lain, Adi menghimbau, apabila ada potensi daya ungkit apotek, maka apoteker harus bisa meyakinkan dirinya atau pemilik modal untuk mengembangkan kualitas pelayanannya.

Selain itu, Adi menghimbau agar apotek dapat menerima Program Rujuk Balik (PRB) BPJS Kesehatan sebagai salah satu opsi strategi pemasaran apotek. Salah satunya untuk meningkatkan omset dan brand image apotek, sehingga apoteker harus bisa berkomitmen dengan keberlangsungan hidup apotek.

“Kalau apotek memiliki bonus pendapatan yang baik dari kita berpraktik, artinya apoteker mendapatkan haknya, karyawan mendapatkan haknya, pemilik bahagia, apotek dapat memnuhi standar pelayanan kefarmasian dan standar profesi, memiliki image yang baik, dan pada akhirnya apotek survive,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI