Dirinya berharap program ini dapat lebih dikembangkan di Desa Panca Agung, mengingat luasan lahan yang tersedia mencapai 300 hektare untuk area persawahan maupun komoditas lainnya, sehingga lebih banyak petani yang bisa bergabung dan mendapatkan manfaat.
"Meski saat ini baru 30 petani yang bergabung, tapi kami optimis kedepan jumlah tersebut akan meningkat karena hasilnya sangat memuaskan. Kami harap PKT bisa terus memperluas program ini, agar petani kami bisa kembali bangkit dan mengoptimalkan sektor pertanian," ujar Heri.
Wakil Bupati Bulungan Ingkong Ala, menyambut optimis realisasi program Makmur yang terbukti mampu meningkatkan sekaligus mendorong produktivitas hasil pertanian masyarakat.
Dikatakannya, program ini sejalan dengan langkah Pemkab Bulungan untuk mendorong pengembangan sektor pertanian guna mewujudkan kedaulatan pangan di daerah, sehingga Bulungan kedepan mampu menjadi penyangga pangan bagi Kaltara maupun Ibu Kota Negara (IKN) yang akan dibangun di Kalimantan Timur.
"Maka dari itu, intensifikasi lahan maupun peningkatan produktivitas hasil pertanian menjadi hal prioritas di Kaltara dan Bulungan pada khususnya, untuk terus dikembangkan agar kebutuhan pangan mampu terpenuhi dengan baik," kata Ingkong Ala.
Dirinya pun berharap program Makmur PKT dapat terus berperan melalui sinergi dengan Pemerintah Daerah, sehingga produktivitas pertanian Bulungan semakin meningkat dan merata di seluruh wilayah. Begitu pula dengan petani, dapat semakin berdaya sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dalam mendukung pengembangan perekonomian daerah melalui komoditas unggul.
"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan PKT untuk memajukan sektor pertanian di Bulungan, hingga berhasil meningkatkan produktivitas padi masyarakat. Hal ini mengingat sektor pangan dan pertanian memiliki potensi untuk dikembangkan, sehingga kesejahteraan petani pun bisa lebih meningkat," pungkas Ingkong Ala.