Syarat, Cara Daftar, dan Biaya Haji Reguler Terlengkap: Ini yang Disiapkan

M Nurhadi Suara.Com
Senin, 16 Mei 2022 | 15:34 WIB
Syarat, Cara Daftar, dan Biaya Haji Reguler Terlengkap: Ini yang Disiapkan
Calon jamaah haji asal Tanjungpinang lakukan manasik (Antara)

8. Gubernur dapat menambahkan persyaratan berupa surat keterangan domisili.

Cara Daftar Haji

Setelah semua syarat terpenuhi, cara daftar haji bisa dilakukan dengan langkah-langkah berikut ini. 

1. Jemaah  haji  membuka  rekening tabungan  haji pada  Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH) sesuai domisili;

2. Jemaah  haji  menandatangani  surat pernyataan memenuhi  persyaratan pendaftaran haji  yang diterbitkan oleh  Kementerian Agama RI;

3. Jemaah  haji  melakukan  transfer  ke   rekening  Menteri  Agama  sebesar setoran awal  BPIH  pada cabang BPS  BPIH  sesuai  domisili. Besaran setoran awal ini adalah Rp25 juta;

4. BPS  BPIH  menerbitkan bukti  aplikasi  transfer  BPIH;

5. BPS   BPIH   menerbitkan  bukti   setoran  awal   BPIH    sebanyak  5   (lima) lembar   yang  setiap  lembarnya   ditempel   pas  foto   calon  jemaah   haji ukuran 3x4  cm . Satu lembar di antaranya akan diberikan kepada calon jemaah haji sebagai bukti pendaftaran;

6.  Bukti setoran awal BPIH  mencantumkan  nomor validasi, ditandatangani, dan dibubuhi  stempel BPS  BPIH;

Baca Juga: Doddy Sudrajat Keluhkan Hak Asuh Lagi, Sejak Lebaran Belum Ketemu Gala

7.   Selanjutnya    jemaah     haji     menunjukkan     persyaratan     asli    dan  menyerahkan  salinannya,   bukti   aplikasi   transfer   asli  BPIH,   dan  bukti setoran    awal     BPIH     lembar     PERTAMA     kepada    petugas    Kantor Kementerian  Agama  Kabupaten/ Kota  untuk diverifikasi  kelengkapannya paling lambat  5 (lima)  hari  kerja setelah pembayaran setoran awal  BPIH;

8.  Jemaah  haji mengisi formulir pendaftaran haji berupa Surat Pendaftaran Pergi  Haji (SPPH)  dan menyerahkan kepada petugas Kantor Kementerian Agama  Kabupaten/Kota  untuk  didaftarkan  ke   SISKOHAT dan mendapatkan nomor porsi atau antrean keberangkatan. Pendaftaran SISKOHAT dilakukan oleh petugas;

9.  Jemaah  haji menerima lembar bukti  pendaftaran  haji yang berisi nomor porsi   pendaftaran,   ditandatangani,   dan  dibubuhi   stempel  dinas  oleh petugas Kantor  Kementerian  Agama  Kabupaten/Kota;

10.  Kantor   Kementerian   Agama   Kabupaten/Kota   menerbitkan  bukti   cetak SPPH  sebanyak 5  (lima)  lembar  yang setiap lembarnya  dicetak/ditempel pas  foto   calon  jemaah   haji   ukuran  3x4   cm. 

11. Bagi  calon jemaah  haji yang sudah  menyetor dana  setoran  awal  BPIH namun   tidak  menyerahkan   persyaratan   pendaftaran,   bukti   aplikasi transfer asli  BPIH,  dan bukti  setoran awal  BPIH  kepada petugas Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota melebihi waktu  5  (lima)  hari  kerja, maka pendaftaran  dianggap batal  dan dana dikembalikan kepada calon jemaah haji  tersebut.

Biaya Haji Reguler

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI