Sebagai salah seorang Staf Khusus Presiden Joko Widodo, berbagai upaya telah ia lakukan untuk mendorong keadilan dan kesetaraan untuk kaum difabel. Salah satunya adalah dengan ia terlibat dalam proses pembentukan perundang-undangan untuk kesetaraan dan perlindungan kaum difabel.
Ia berharap dengan disahkannya undang-undang tersebut, bisa lebih mendorong semua pihak khususnya entitas bisnis untuk terlibat aktif membantu kaum difabel.
“Sejak tahun 2019 kami telah mendorong disahkannya 9 peraturan perundang-undangan untuk penyandang disabilitas meliputi Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Presiden (Perpres),” jelasnya.
Selain ketiga paparan materi tersebut, terdapat 11 pembicara lainnya yang membahas mengenai praktik ESG dalam berbagai aspek mulai dari finansial, pendidikan, hingga kesetaraan.
Pada malam harinya, acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang dinilai berkomitmen dalam menjalankan praktik pembangunan berkelanjutan melalui program-program CSR.