"Dari tahun 1994 dimulai dengan pekerjaan preparasi dan sempat terhenti tahun 1996 karena ada masalah sosial politik, kemudian kembali dilanjutkan tahun 2011, dan sampai 2024 progresnya sudah mencapai 94%," ungkap Wiluyo.
Lebih lanjut Wiluyo menjelaskan, terkait dengan hambatan yang ada dalam pembangunan PLTA Peusangan secara teknis sudah bisa PLN tuntaskan, saat ini, hanya menyelesaikan isu terkait masalah sosial.
Untuk itu, PLN akan melakukan sosisalisasi kepada masyarakat terkait dengan dampak dan manfaat adanya PLTA Peusangan.