Presiden Direktur PT WPI Saronto memaparkan, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah menggapai swasembada, diantaranya melalui peningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani.
"Program pemerintah sudah luar biasa sehingga swasembada bukan mimpi lagi," ujarnya.
Dia menilai, Blora adalah salah satu daerah di Jawa Tengah yang paling antusias terhadap FEP, sehingga menjadi yang pertama kali mengundang WPI untuk berkontribusi di Kota Sate tersebut.
Saat ini, pihaknya bersama petani mitra di Blora telah berhasil meningkatkan produktivitas lahan dari 6,5 ton per ha menjadi 7,5 ton per ha. Dalam sebuah uji coba panen raya sebelumnya bahkan manpu diperoleh hingga 10 ton per ha.
"Luar biasa petani di Blora. Terimakasih kepada bapak bupati karena telah memberi kesempatan kepada WPI," kata Saronto.
Menurut Saronto, produksi padi dalam negeri masih sangat mungkin ditingkatkan sebesar 10 persen melalui intensifikasi. Sedangkan dari data WPI, produksi masih dapat dikerek hingga 15 persen.
"Dengan kerjasama semua pihak, program presiden untuk swasembada optimistis dapat dicapai," ujarnya.