Hindari terburu-buru memasuki joint venture tanpa melakukan pengecekan latar belakang mitra secara menyeluruh. Seperti nasihat bijak dari investor legendaris Warren Buffett, "Jangan pernah berbisnis dengan seorang penipu, karena kontrak sekuat apapun tidak akan bisa melindungimu."
Perjalanan Iwan Sunito ke Australia sendiri berawal dari sebuah "candaan" visioner sang ayah yang mengirimnya bersekolah di Sydney pada tahun 1984.
![Iwan Sunito [Ist/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/28/22996-iwan-sunito.jpg)
"Pesan beliau sederhana: saya harus mencari pijakan di tanah baru. Ternyata, itu adalah keputusan yang sangat visioner," kenang Iwan.
Sang ayah pernah berpesan, "Tidak peduli seberapa besar Surabaya, Sydney jauh lebih besar dalam ekonomi dan peluang." Kalimat ini menjadi fondasi pola pikir Iwan untuk selalu bermimpi besar, namun tetap memulai dari langkah-langkah kecil yang terukur. "Kini saya menyadari betapa bijaknya keputusan beliau yang membuka jalan menuju proyek-proyek bernilai miliaran dolar," ungkapnya.
Mengapa Australia Begitu Menarik sebagai Destinasi Bisnis?
Australia menawarkan serangkaian keunggulan yang menjadikannya lokasi investasi dan bisnis yang sangat strategis. Stabilitas politik dan hukum memberikan kepastian dan perlindungan bagi para investor asing, menciptakan iklim usaha yang kondusif untuk investasi jangka panjang.
Pertumbuhan ekonomi yang konsisten, terutama di sektor-sektor menjanjikan seperti properti, pendidikan, kesehatan, dan pariwisata, menawarkan peluang yang berkelanjutan. Mata uang Dolar Australia (AUD) yang kuat dan relatif aman terhadap fluktuasi ekonomi global juga menjadi daya tarik tersendiri.
Selain itu, lokasi geografis Australia yang strategis menjadikannya pintu gerbang yang mudah diakses ke pasar Asia Pasifik yang dinamis. Kualitas hidup yang tinggi, dengan infrastruktur modern, layanan kesehatan prima, dan sistem pendidikan bertaraf dunia, juga menjadi faktor pendukung bagi para profesional dan keluarga yang ingin mengembangkan karir dan bisnis di Australia.
Secara historis, sektor properti di kota-kota besar seperti Sydney menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Nilai properti rata-rata tercatat meningkat dua kali lipat setiap 10 tahun, menjadikannya pilihan investasi jangka panjang yang sangat menarik. Selain properti, sektor lain seperti hospitality, teknologi, dan logistik juga menawarkan prospek bisnis yang cerah di Australia.
Baca Juga: Peluang Bisnis Kuliner Makin Terbuka Lewat Pameran Franchise Nasional
Membangun bisnis atau berinvestasi di Australia memang membutuhkan lebih dari sekadar modal finansial. Pemahaman budaya lokal, kecermatan dalam memilih mitra bisnis yang tepat, dan penyusunan strategi jangka panjang yang matang menjadi kunci utama kesuksesan. Dengan berfokus pada keahlian inti, memilih investasi yang tepat, dan membangun kemitraan yang didasari oleh kepercayaan yang kuat, peluang keberhasilan Anda di pasar Australia akan semakin besar.