Profil Akademi Crypto Milik Timothy Ronald yang Diduga Penipuan dan Investasi Bodong

M Nurhadi Suara.Com
Sabtu, 09 Agustus 2025 | 07:37 WIB
Profil Akademi Crypto Milik Timothy Ronald yang Diduga Penipuan dan Investasi Bodong
Timothy Ronald. (YouTube/Timothy Ronald)

Suara.com - Nama Timothy Ronald selama ini dikenal sebagai jagonya investasi di dunia crypto. Dia mengelola Akademi Crypto yang diduga melakukan penipuan.

Akademi Crypto merupakan sebuah platform belajar bagi para pemula yang tertarik dengan investasi koin digital ini. Selain Akademi Crypto, Timothy Ronald juga mengelola sebuah perusahaan rintisan di bidang investasi, Ternak Uang.

Menyadur dari laman resminya, Akademi Crypto menawarkan tiga jenis kelas, yakni Crypto Investing, Crypto Trading, dan Blockchain Technology.

Kelas Crypto Investing akan mempelajari cara menjadi investor crypto yang pintar, cara berpikir seperti hedge fund manager dan whale.

Ada pula materi untuk memahami siklus market, strategi entry dan exit berdasarkan data. Peserta training juga akan dipandu step-by-step cara mengatur resiko dalam portofolio dan menghitung nilai wajar suatu aset.

Kemudian, peserta akan belajar tipe-tipe coin, riset fundamental, dan cara screening altcoin dari nol. Serta memperoleh contekan cara membuat portofolio ala smart money. Cocok untuk pemula yang mau cari cuan tanpa jadi spekulan biar gak FOMO di pucuk. Ini bukan teori, ini ilmu dari pengalaman real.

Selanjutnya, Crypto Trading mempelajari mindset trader sukses, cara mengontrol emosi dan psikologi saat trading, memahami bias otak seperti overconfidence, herding, dan fear of loss.

Peserta akan belajar strategi mental untuk trading tanpa panik dan revenge, money management, rahasia orderflow ala market maker crypto, serta cara menggunakan indikator teknikal paling efisien, cara trading dengan fibonacci, harmonic trading, wyckoff trading, sampai kalian bisa menemukan style trading sendiri.

Semua modul dibuat berdasarkan ribuan jam pengalaman mentor di market, ini rahasia kenapa 97% orang gagal trading, dan peserta dijanjikan tidak mengalami hal yang sama.

Baca Juga: Dari Mana Sumber Penghasilan Timothy Ronald? Dulu Pernah Jualan Minyak Rambut

Akademi Crypto Timothy Ronald
Akademi Crypto Timothy Ronald

Terakhir, kuasi teknologi fondasi bitcoin dan seluruh crypto lainnya. Di modul ini peserta akan belajar dari nol secara praktis dan relevan yang dibawakan oleh Professor dengan gelar PhD.

Peserta  akan mengerti cara kerja blockchain secara teknis dan alasan teknologi mengubah dunia keuangan, data, dan kepemilikan digital selamanya.

Peserta akan belajar cara data disimpan dan diamankan dalam jaringan terdesentralisasi, apa itu mining, consensus, smart contract, zk-rollups dan node.

Peserta juga akan belajar tentang smart contract security, sampai cara programming smart contract untuk membuat blockchain kalian sendiri. Ini cocok untuk yang mau masuk di industri crypto sebagai developer, analyst, atau investor.

Semua kelas dapat dibeli dengan sistem paket. Harganya Rp17 juta untuk akses satu tahun.

Sementara itu,  Canggih Fitra berbicara mengenai Timothy Ronald saat berbincang dengan Deddy Corbuzier pada Rabu, 6 Agustus 2025.

Pengusaha tersebut belakangan ini ikut menanggapi pernyataan Timothy Ronald yang menyebut orang nge-gym kurang pintar. Konten Canggih Fitra alias Canggihfit rupanya memancing korban-korban Akademi Crypto milik Timothy Ronald untuk bersuara.

"Ternyata sebanyak itu yang mau sikat ini orang. Banyaknya luar biasa," ungkap Timothy Ronald di podcast Close the Door, YouTube Deddy Corbuzier.

"Salah satunya itu orang-orang yang rugi kelas Akademi Crypto-nya dia," sambungnya.

Korban-korban Timothy Ronald diceritakan membentuk sebuah paguyuban dan mengumpulkan bukti-bukti kerugian mereka. Canggihfit lantas mengungkap modus Timothy Ronald yang merugikan anggota Akademi Crypto-nya.

Kebanyakan anggota Akademi Crypto Timothy Ronald adalah orang awam yang tidak memahami trading sehingga selalu mengiyakan perkataan 'sang master'.

"Gue kan bayar, gue percaya banget sama Timothy, dan terus terang banyak temen-temen gue yang bayar ikut kelas Timothy itu masih belum terlalu tau trading. Jadi gue bayar kan untuk tau," ujar Canggihfit menirukan pernyataan salah satu korban.

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI