Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil

Irwan Febri Suara.Com
Jum'at, 19 September 2025 | 14:59 WIB
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
Kolase foto keluarga Slamet Hadi Mulyono dan sang istri Nani Sukowati, perbandingan dahulu dan sekarang. Kedua anak tidak terlihat dalam foto terbaru karena sedang sekolah. (Suara.com/Irwan Febri)

Namun, sekarang mimpinya sedikit demi sedikit mulai terwujud. Usahanya berkembang dengan merambah tepung bakso, rumahnya lebih layak, dan bisa membeli tanah di samping rumah. 

Untuk mendukung usaha sekaligus keluarga, Slamet bahkan berhasil membeli motor Scoopy hingga mobil Toyota Rush.

Slamet Hadi Mulyono (kanan) dan sang istri Nani Sukowati (kiri) duduk di halaman rumah di kawasan Banguntapan, Bantul, Kamis (18/9/2025). (Suara.com/Irwan Febri)
Slamet Hadi Mulyono (kanan) dan sang istri Nani Sukowati (kiri) duduk di halaman rumah di kawasan Banguntapan, Bantul, Kamis (18/9/2025). (Suara.com/Irwan Febri)

"Alhamdulillah kondisi sekarang. Mobil juga," jawabnya sambil tersipu.

"Awalnya mau beli colt pick-up. Terus saya pikir kalau wira-wiri sama keluarga susah, akhirnya saya lihat itu bagasinya luas. Akhirnya beli, baru dua atau tiga hari yang lalu," lanjutnya menjelaskan dengan semingah.

Slamet Hadi Mulyono (kiri) dan sang istri Nani Sukowati (kanan) berdiri di depan mobil dan motor hasil usaha gilingan, Kamis (18/9/2025). (Suara.com/Irwan Febri)
Slamet Hadi Mulyono (kiri) dan sang istri Nani Sukowati (kanan) berdiri di depan mobil dan motor hasil usaha gilingan, Kamis (18/9/2025). (Suara.com/Irwan Febri)

Meski kini sudah berkecukupan, Slamet dan Nani tak silau mata. Dirinya juga melek literasi keuangan dengan selalu menyisihkan uang untuk tabungan sekolah kedua anaknya yang masih SD (Sekolah Dasar) dan SMP (Sekolah Menengah Pertama).

"Nabung buat anak, kebutuhan anak-anak sekolah sekarang kan juga banyak. Kami mulai persiapan hingga SMA, harapannya bisa sampai kuliah. Kami sedikit muluk-muluk, tapi itulah harapan," kata Nani.

Target terdekat Slamet adalah melunasi pinjaman KUR BRI, lalu memperkuat tabungan untuk kemandirian usaha.

Kebanggaan Bank BRI Terhadap Kisah Slamet

Kisah Slamet menjadi bukti nyata bahwa dukungan perbankan, khususnya lewat KUR BRI, dapat mendorong pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) bangkit, berkembang, hingga mandiri. 

Baca Juga: Penempatan Dana Pemerintah, BRI Fokus Salurkan Kredit untuk UMKM

Dari anak tukang becak yang hanya bermodalkan ijazah SMP, kini Slamet tumbuh sebagai wirausahawan tangguh yang usahanya terus memberi manfaat bagi keluarga dan lingkungan sekitar.

Niko Adiwena, Brand Office Head BRI Yogyakarta Adisucipto, tidak bisa menyembunyikan rasa bangganya melihat perjalanan Slamet dan Nani. Baginya, keberhasilan pasangan ini adalah cerminan misi BRI dalam memberikan makna bagi Indonesia.

Niko Adiwena, Brand Office Head BRI Yogyakarta Adisucipto, saat ditemui di ruangannya pada Jumat (19/9/2025). (Suara.com/Irwan Febri)
Niko Adiwena, Brand Office Head BRI Yogyakarta Adisucipto, saat ditemui di ruangannya pada Jumat (19/9/2025). (Suara.com/Irwan Febri)

“Tentunya kami dari BRI apabila ada nasabah yang bisa berkembang, dari hasil bantuan berupa fasilitas pinjaman, kami bangga karena sesuai dengan tujuan kami adalah bagaimana memberikan makna kepada Indonesia,” kata Niko Adiwena.

Ia menegaskan, fokus BRI bukan hanya menyalurkan pinjaman, melainkan benar-benar memberdayakan ekonomi rakyat dari lapisan bawah.

“Salah satunya memberikan kontribusi kepada UMKM dan bisa memberdayakan ekonomi masyarakat mulai dari level bawah sehingga bisa mandiri, sukses, dan taraf hidupnya meningkat setelah berhasil menggunakan fasilitas pinjaman dari BRI untuk usahanya,” imbuhnya.

Lebih jauh, pria yang pernah bertugas di BRI Branch Office Poso ini menyampaikan harapannya agar kemitraan dengan Slamet bisa terus terjaga, serta lebih banyak UMKM yang sukses ke depannya.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI