Cadangan Minyak Indonesia Cuma 4,4 Miliar Barel, Terbanyak di Kalimantan

Kamis, 13 November 2025 | 13:56 WIB
Cadangan Minyak Indonesia Cuma 4,4 Miliar Barel, Terbanyak di Kalimantan
Dirjen Migas Kementerian ESDM Laode Sulaeman mengatakan cadangan minyak Indonesia pada 2025 cuma 4,4 miliar barel. [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]
Baca 10 detik
  • Kementerian ESDM memaparkan cadangan minyak dan gas Indonesia cuma 4,4 miliar barel pada 2025. 
  • Kalimantan dan Papua menyimpan cadangan minyak paling banyak.
  • Dari jumlah itu, hanya 2,3 miliar barel yang sudah terbukti. 

Suara.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memaparkan cadangan minyak dan gas Indonesia cuma 4,4 miliar barel pada 2025. Terbanyak berlokasi di Kalimantan dan Papua.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Laode Sulaeman menerangkan Kalimantan menyimpan cadangan sebesar 573,82 juta barel (MMSTB) dan Papua menyumbang cadangan sebesar 109,45 MMSTB.

"Sebaran cadangan ini menunjukkan masih adanya peluang pengembangan di wilayah-wilayah tersebut, baik melalui kegiatan eksplorasi lanjutan maupun optimalisasi produksi dari lapangan yang sudah berproduksi," kata Laode saat rapat dengar pendapat dengan Anggota Komisi XII DPR RI di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (13/11/2025).

Dari jumlah itu, sebanyak 2,3 miliar barel masuk kategori cadangan terbukti sedangkan yang berstatus cadangan mungkin berjumlah 1,06 miliar barel dan cadangan harapan 1,033 miliar barel.

Selain Kalimantan dan Papua, cadangan minyak Indonesia juga tersebar di Sumatera Bagian Tengah mencapai 1,32 miliar barel, Sumatera Bagian Selatan di angka 459,9 juta barel dan Sumatera Utara 1,73 juta barel, dan Aceh sebesar 19,52 juta barel.

Di wilayah Jawa Barat terdapat cadangan minyak 463,07 juta barel, Jawa Timur sebesar 878,28 juta barel, dan Kalimantan sebesar 573,83 juta barel.

Untuk wilayah Sulawesi tercatat 56,14 juta barel, Maluku sebesar 372,79 juta barel, dan Natuna sebesar 161,35 juta barel.

Sementara untuk cadangan gas bumi nasional pada 2025 tercatat sebesar 55.850 BSCF. Dari angka itu, pulau Kalimantan menyumbangkan cadangan gas bumi nasional sebesar sebesar 11.587 BSCF, dan Papua sebesar 10.258 BSCF.

Dengan cadangan itu, Laode menyebut bahwa gas bumi memiliki peranan penting ketahanan energi nasional.

Baca Juga: Meski Kinerja Migas Positif, Pemerintah Perlu Temukan Cadangan Minyak Baru

"Yang ini menunjukkan bahwa gas bumi masih menjadi salah satu tulang punggung utama dalam penyediaan energi nasional ke depan," kata Laode.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI