Roman Pavlyuchenko saat ini belum lagi membela klub manapun setelah sepakat mengakhiri kontrak kerja sama dengan FC Ararat Moscow, klub divisi tiga Liga Rusia, 17 November 2017 lalu.
Pemain berusia 36 tahun ini memulai karier di Dynamo Stavropol pada tahun 1998. Setelah itu dia pernah membela salah satu klub raksasa Rusia, Spartak Moscow.
Kariernya melejit saat membawa tim nasional Rusia melaju ke semifinal Piala Eropa 2008, sebelum disingkirkan Spanyol yang akhirnya menjadi juara di turnamen empat tahunan itu dengan mengalahkan Jerman di partai final.
Foto: Roman Pavlyuchenko mengibarkan bendara Rusia usai Timnas Rusia menang atas Belanda di perempat final Piala Eropa 2008. [AFP/Patrick Hertzog]
Performanya yang apik bersama Timnas Rusia membuat Tottenham Hotspurs terpincut. Pada September 2008, Pavlyuchenko resmi menjadi bagian dari Spurs setelah dibeli dari Spartak Moscow dengan banderol 13,7 juta poundsterling.
Sayang, penampilan apiknya bersama Timnas Rusia tak berlanjut di Spurs. Pada awal tahun 2012, dia pun memutuskan balik ke negaranya dengan memperkuat Lokomotiv Moscow.
Setelah empat musim berseragam Lokomotiv Moscow, Pavlyuchenko terus berpindah-pindah klub. Mulai dari Kuban Krasnodar (2015-16), Ural Sverdlovsk Oblast (2016-17), dan terakhir Ararat Moscow.
Baca Juga: Benarkah Bhayangkara FC Boyong Mantan Penggawa Tottenham Hotspur?