Rishadi Fauzi kemudian kembali sukses mencetak gol, sekaligus memperkecil ketertinggalan menjadi 2-3 pada menit 83. Fauzi mengonversi crossing Rendi untuk menjebol gawang Barito Putera. Sundulannya gagal diamankan kiper tuan rumah Aditya.
Terlepas dari sederet blunder yang dilakukan Dimas Galih, Persebaya sejatinya bermain cukup apik di Banjarmasin. Persebaya bermain sangat ofensif pada pengujung pertandingan. Mereka tak patah arang untuk mencetak gol penyama kedudukan.
Masuknya Rendi Irwan juga menjadi kunci kebangkitan Persebaya. Rendi bisa menjadi motor yang menghidupkan permainan tim kebanggaan Surabaya ini. Sayang, mereka gagal mengejar ketinggalan gol dari Barito. Tak ada tambahan gol hingga laga usai. Barito Putera memenangkan laga ini dengan skor 3-2.
Dengan kekalahan ini, Persebaya harus turun ke peringkat 14 klasemen sementara Liga 1 2018 dengan 25 poin dari 20 laga. Sementara itu, Barito masih terus meramaikan persaingan juara dengan berada di posisi keempat papan klasemen. Barito yang kini mengoleksi 32 poin dari 20 pertandingan, hanya terpaut tiga poin saja dari Persib yang bertengger di puncak. (RULLY FAUZI / Dimas Angga P)
Kontributor : Dimas Angga Perkasa