2. Waktu dan cara pemecatan Ernesto Valverde tidak sesuai dengan hati nurani Messi.
3. Messi punya masalah dengan direksi klub. Dia tidak setuju dengan berbagai kebijakan yang dibuat klub dalam beberapa bulan terakhir. Seperti yang pernah terkuat di Media Sosial pada awal tahun 2020.
4. Hubungan Messi dengan beberapa figur klub retak. Termasuk dengan mantan rekannya Eric Abidal yang menyalahkan Messi dan pemain lain atas pemecatan Valverde.

5. Messi merasa ide-idenya tidak didengarkan.
6. Bagi Messi ini merupakan akhir sebuah era di Barcelona. Messi sepakat dengan Gerard Pique yang berpendapat sudah waktunya bagi pemain senior menyingkir dan membuka jalan bagi para pemain muda.
7. Messi dan keluarganya selalu menjadi target skandal Barcelona yang mencuat di sosial media. Ia sangat tidak senang dengan cara-cara yang dilakukan klub.
Sederet klub elite Eropa macam Manchester City, Paris Saint-Germain, Inter Milan, Juventus, hingga Manchester United kabarnya tertarik meminang Messi di bursa transfer musim panas ini.
Namun, dari sejumlah klub di atas, Manchester City yang paling berpeluang untuk memboyong Messi. Pasalnya, Messi sangat ingin reuni dengan mantan pelatihnya di Barcelona yang saat ini menjadi manajer The Citizens, Josep Guardiola.
Baca Juga: Menapaki Senja Kala Rivalitas Messi-Ronaldo