Suara.com - Dua pelatih dengan rivalitas panjang, Jose Mourinho dan Pep Guardiola akan kembali berjumpa saat Tottenham Hotspur menghadapi Manchester City, di pekan kesembilan Liga Inggris.
Pertandingan Tottenham vs Man City akan digelar di Stadion Tottenham Hotspur, London, Minggu (22/11/2020) dini hari WIB.
Merujuk statistik yang ada, duel itu bakal jadi kesempatan Jose Mourinho untuk mempermalukan Pep Guardiola.
Ya, Mourinho memang telah kalah 10 kali dari 24 pertemuan terakhir dengan eks pelatih Barcelona itu.
Namun, statistik dalam beberapa musim terakhir memperlihatkan pasukan The Special One --julukan Jose Mourinho-- memiliki modal besar untuk menumbangkan Manchester City.
![Penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min (kedua dari kiri) merayakan gol ketiga timnya saat menghadapi Ludogorets di matchday 3 Grup J Liga Europa 2020/2021 di Ludogorets Arena, Bulgaria, Jumat (6/11/2020) dini hari WIB. [NIKOLAY DOYCHINOV / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/11/06/75090-penyerang-tottenham-hotspur-son-heung-min-matchday-3-grup-j-liga-europa-20202021.jpg)
Untuk pertama kalinya sejak Januari 2017, Tottenham Hotspur akan menghadapi Manchester City saat posisi mereka di klasemen lebih baik dari The Citizen.
Menyadur TalkSport, Tottenham hanya kalah dua kali dari 20 pertandingan menghadapi Manchester City saat mereka berada di atas lawannya di papan klasemen yakni menang 15 dan kalah tiga kali.
Performa Tottenham belakangan ini juga cukup apik. Setelah kalah dari Everton di laga pembuka Liga Inggris musim ini, mereka tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan terakhir dengan lima kemenangan dan dua imbang.
Sementara Manchester City tengah dalam kondisi sebaliknya. Tim asuhan Pep Guardiola hanya memenangkan tiga dari tujuh pertandingan Liga Inggris sejauh musim ini.
Baca Juga: Pekerja Barcelona Sedih Lionel Messi Batal Hengkang, Mengapa?
Mereka kehilangan sembilan dari 21 poin yang tersedia. Kondisi itu membuat Mancehster City untuk sementara tertahan di peringkat kesepuluh klasemen.