Kontroversi terjadi saat Bielsa ditunjuk melatih Lazio. Namun baru dua hari, ia memutuskan mundur dan beristirahat selama setahun sebelum menerima tawaran Lille di 2017.
Di Lille pun Bielsa tak bertahan lama. Pada Oktober 2017, ia cabut dan kembali menganggur. Barulah Leeds United datang mengetuk pintu dan menawarinya pekerjaan pada 2018.
Sejak musim 2018/19, Bielsa tercatat menukangi Leeds hingga artikel ini dibuat atau selama tiga tahun dengan total 140 laga yang telah dimainkan.
Dijuluki El Loco atau Si Gila
Marcelo Bielsa dianggap sebagai pelatih yang merevolusi sepak bola modern. Bahkan kendati miskin gelar, ia menjadi guru bagi banyak pelatih, yakni Pep Guardiola dan Mauricio Pochettino.
Karena kejeniusannya dan kenekatannya, Bielsa dijuluki El Loco atau Si Gila. Lantas, kenapa julukan itu tersemat kepadanya?
Bielsa mendapat julukan El Loco atau Si Gila karena tingkah absurdnya dalam melatih. Di awal karier kepelatihannya, ia pernah menyeleksi 3 ribu pemain hanya untuk mendapat 20 pemain terbaik saja.
Saat di Newell’s Old Boys, Bielsa yang sempat menjadi tim pemandu bakat, juga melakukan hal gila dengan mencari bakat muda di seluruh pelosok negeri.
![Pelatih Leeds United, Marcelo Bielsa. [LINDSEY PARNABY / POOL / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/01/77706-marcelo-bielsa-leeds-united.jpg)
Kegilaan terlihat karena metode yang ia pakai, yakni memetakan daerah menjadi 70 bagian dan melakukan perjalanan darat sejauh 8 ribu kilometer.
Baca Juga: Kembali ke Kasta Tertinggi, Norwich City Targetkan Awet di Liga Inggris
Kegilaan lainnya juga tercermin saat Bielsa mengancam akan membunuh seluruh pendukung Newell’s Old Boys yang memprotes dirinya di depan rumahnya usai tim besutannya kalah 0-6 dari San Lorenzo di Copa Libertadores.
Saat di Inggris, Bielsa menunjukkan kegilaannya dengan mengizinkan Aston Villa mencetak gol ke gawang Leeds United sehingga laga berakhir 1-1.
Kegilaan ini berlanjut juga kala Bielsa memata-matai Derby County asuhan Frank Lampard jelang pertemuan Play Off kedua tim di musim 2018/19.
Sesuai dengan aturan, Bielsa harusnya dihukum. Namun, saat menjelaskan kegiatan mata-matanya tersebut, para pewarta dibuat takjub dengan presentasinya yang menggunakan Power Point dan Spreadsheet.
Namun, julukan El Loco atau Si Gila tak hanya karena tingkahnya semata, melainkan juga karena kejeniusan Bielsa dalam melatih.
Bielsa selalu memiliki ide di luar nalar untuk tim yang ia tukangi. Sebagai contoh, ia selalu menerapkan sistem Pressing dalam permainannya.