Marcel Desailly Akui Mental Drop Saat Awali Karier di Liga Inggris Bersama Chelsea

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 09 September 2021 | 18:22 WIB
Marcel Desailly Akui Mental Drop Saat Awali Karier di Liga Inggris Bersama Chelsea
Marcel Desailly memperkuat Chelsea di tahun 2002. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebelum John Terry dikenal luas sebagai kapten Chelsea, ada Marcel Desailly. Pendahulu John Terry dalam daftar pemegang ban kapten Chelsea dijuluki ‘The Rock’ lantaran ketangguhannya di sektor lini pertahanan.

Meskipun tak banyak mempersembahkan gelar juara selama berkarier di Chelsea, tetapi pemain asal Prancis ini adalah sosok yang penting.

Sebelum bergabung dengan Chelsea, Desailly sudah lebih dahulu memiliki karier yang gemilang. Ia juga pernah meraih gelar Liga Champions berturut-turut.

Marcel Desailly memperkuat Chelsea di tahun 2002. [AFP]
Marcel Desailly memperkuat Chelsea di tahun 2002. [AFP]

Desailly meraih gelar Liga Champions pertama saat masih memperkuat Marseille, tepatnya pada musim 1992-1993.

Satu musim berselang, dia memutuskan untuk hijrah ke Liga Italia bersama AC Milan yang saat itu masih diasuh Fabio Capello.

Pada musim pertamanya, setidaknya ada dua gelar yang sukses diraih, yakni gelar Liga Champions dan Serie A pada musim 1993-1994.

Dia juga menjadi sosok yang fenomenal ketika Rossoneri, julukan AC Milan, menghempaskan perlawanan Barcelona pada final Liga Champions yang berlangsung di Athena tahun 1994.

Saat itu, ia bertugas di sektor lini tengah dan mencetak gol keempat AC Milan dan membuat timnya menang 4-0 atas Barcelona.

Kemudian, masih ada satu gelar lagi, yakni Seria musim 1994-1995 yang dipersembahkan Desailly saat bermain bersama AC Milan.

Baca Juga: Rene Higuita, Kiper Nyentrik Pemilik Tendangan Kalajengking Berjuluk Si Gila

Selain itu, ia juga berhasil berjaya mengantarkan timnas Prancis meraih gelar juara Piala Dunia 1998.

Pada tahun yang sama pula, ia memutuskan untuk menerima tawaran Chelsea yang berminat merekrutnya ke Liga Inggris.

Sebelum Didier Drogba, Fernando Torres, Kai Haverts, atau Romelu Lukaku, Desailly menjadi megatransfer pertama yang dilakukan Chelsea pada era Roman Abramovich.

Sayangnya, ketika Desailly bermain pertama kali untuk Chelsea di Liga Inggris, debutnya tak berlangsung sempurna. Sebab, The Blues justru dihantam Conventry dengan skor 2-1.

Akibat kekalahan itu, mental Desailly sempat anjlok. Persaingan ketat yang tersaji di Liga Inggris menjadi tantangan berat baginya.

“Saya menderita. Ego saya hancur. Sejujurnya, saya benar-benar menderita. Bermain melawan pemain-pemain yang memiliki semangat juang tinggi sangat sulit,” kata Desailly kepada The Guardian pada tahun 2016.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI