Krychowiak justru berkutat dengan cedera dan tak kunjung mendapatkan tempat di skuad utama Les Parisiens.
Bahkan, Krychowiak sempat dijuluki sebagai pemain paling gagal oleh media setempat, Le Figaro, karena hanya bisa membuat 11 penampilan di Ligue 1.
![Hatem Ben Arfa (kedua dari kanan) berpose bersama tiga rekannya di PSG di sela-sela sesi latihan [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/01/31/76265-hatem-ben-arfa.jpg)
Hatem Ben Arfa digadang-gadang akan kembali bersinar setelah dia direkrut PSG dari NICE pada musim panas 2016.
Padahal, sejak Januari hingga Juli 2015, Ben Arfa tak bermain di klub mana pun pascadilepas Newcastle United.
Publik pun mempertanyakan kebijakan transfer PSG yang justru merekrut Ben Arfa. Sebab, selama dua musim bermain untuk PSG, dia hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
Ben Arfa jarang sekali mendapatkan kesempatan tampil. Buktinya, pada musim 2017/2018, Ben Arfa hanya mengumpulkan satu penampilan bersama PSG.
![Pemain PSG Eric Maxim Choupo-Moting secara tidak sengaja menghentikan bola di depan gawang Strasbourg dalam pertandingan yang berlangsung di Parc des Princes, Senin (8/4/2019) [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/04/08/24602-eric-maxim-choupo-moting.jpg)
Kebijakan transfer PSG lagi-lagi digugat karena mendatangkan Eric Maxim Choupo-Moting pada musim panas 2018.
Meskipun berstatus bebas transfer, tetapi catatan pemain ini tak membuatnya layak untuk direkrut tim sekelas PSG.
Baca Juga: Punya Posisi di PSS Sleman dan PSG Pati, Gus Miftah Pengin Jadi Komisaris Real Madrid
Sebab, saat itu ia dilepas tim sekelas Stoke City. Pada penampilannya di Liga Inggris, ia hanya mencatatkan lima gol.
Meskipun bergeser ke Liga Prancis yang iklim kompetitifnya tak seperti Liga Inggris, catatannya pun tak kunjung membaik.
Pasalnya, Choupo Moting hanya bisa mencetak tiga gol di setiap musim dan akhirnya dilepas PSG pada tahun 2020.
5. Andre Luiz
PSG pernah mencatatkan rekor transfer mereka pada tahun 2002 dengan merekrut pemain asal Brasil, Andre Luiz dari Tenerife.
Saat itu, PSG berharap Andre Luiz bisa bersinar bersama kompatriotnya, Ronaldinho. Sayangnya, harapan itu gagal dipenuhi.