Suara.com - Laga akhir pekan lalu di Liga Belgia atau Jupiler Pro League 2021-2022 dihiasi dengan duel bersejarah dua calon penggawa Timnas Indonesia, Jordi Amat dan Sandy Walsh, Minggu (20/3/22).
Dua calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jordi Amat dan Sandy Walsh bersua dalam lanjutan Jupiler Pro League 2021-2022 pekan ke-32.
Keduanya sama-sama turun sebagai starter membela klub masing-masing yakni KAS Eupen dan KV Mechelen di Kehrwegstadion.
Jordi Amat tampil sebagai starter di posisi bek tengah, sedangkan Sandy Walsh turun sebagai starter di posisi favoritnya, bek kanan.
Dalam laga itu, baik KAS Eupen dan KV Mechelen harus puas berbagi angka setelah kedua tim bermain imbang 1-1 selama 90 menit.
Sandy Walsh bahkan mampu mencetak assist di laga ini, usai umpannya mampu diselesaikan dengan baik oleh Rob Schoofs di menit ke-21.
Gol tersebut pun terbilang manis, mengingat gol itu merupakan gol balasan setelah KAS Eupen unggul terlebih dulu di menit ke-8 lewat Boris Lambert.
Penampilan apik Sandy Walsh yang mampu memberikan assist penyama kedudukan ini berbanding terbalik dengan apa yang dibuat Jordi Amat di laga ini.
Bek berusia 30 tahun itu harus diusir wasit di babak pertama, tepatnya di menit ke-43, usai menerima kartu kuning keduanya di laga ini.
Baca Juga: Bawa Timnas Indonesia U-19 TC di Kampung Halamannya, Shin Tae-yong Punya Dua Alasan
Meski memiliki nasib berbanding terbalik di laga ini, kedua pemain ini pun tetap ditunggu-tunggu oleh pendukung Timnas Indonesia.