Anouar El Mhassani merupakan pesepak bola muda berpaspor Belanda yang lahir pada 18 April 2001. Saat ini, usianya sendiri telah menginjak 21 tahun.
Paspor Belanda yang dimiliki tak lepas dari fakta bahwa El Mhassani lahir di negeri Kincir Angin tersebut. Ia lahir tepatnya di Breda.
Meski berpaspor dan lahir di Belanda, El Mhassani ternyata memiliki darah campuran. Diketahui, ayahnya berasal dari Maroko, sedangkan sang ibu merupakan orang Indonesia.
Sehingga jika dilihat silsilah hidupnya, El Mhassani bisa membela tiga negara di kancah internasional, yakni Belanda sebagai tempat lahirnya, Maroko sebagai negara asal sang ayah, dan Indonesia yang merupakan negara asal sang ibu.
Untuk karier sepak bolanya sendiri, El Mhassani mengawali karier di Belanda kala bergabung tim muda AVV Zeeburgia.
Pada 2009, El Mhassani bergabung akademi top Belanda milik Ajax Amsterdam, di mana ia menghabiskan waktu untuk menimba ilmu selama 8 tahun.
Sebagai informasi, El Mhassani menimba ilmu di Ajax bersama para pemain muda yang saat ini menancapkan diri sebagai wonderkid sepak bola Eropa.
Sebut saja seperti Jurrien Timber yang jadi bek andalan Ajax dan incaran Manchester United, serta Ryan Gravenberch yang belum lama ini dipinang Bayern Munchen.
Usai menimba ilmu di Ajax, El Mhassani mencoba peruntungan di Inggris dengan menandatangani kontrak profesional bersama West Ham United.
Baca Juga: Bertemu Jokowi, Shin Tae-yong Mengeluh Latih Tiga Level Timnas Indonesia?
Meski meneken kontrak profesional, El Mhassani harus puas bermain di tim U-18 dan tim U-23 klub berjuluk The Hammers itu selama 3 tahun.