Terkait skandal korupsi, Barcelona disebut melakukan pembayaran kepada kepada perusahaan Negreira dengan total 1,4 juta euro yang dilaporkan antara 2016 dan 2018, dan membayar sekitar 7 juta euro antara 2001 dan 2018, tahun ketika Negreira meninggalkan perannya sebagai komite wasit Spanyol.
Barca mengakui klub telah membayar Dasnil 95, yang digambarkan sebagai "konsultan teknis eksternal" untuk menyusun laporan video terkait wasit profesional "dengan tujuan melengkapi informasi yang dibutuhkan oleh staf pelatih".
Mereka menambahkan bahwa mengontrak laporan adalah "praktik yang biasa dilakukan di antara klub profesional".
Tudingan korupsi dan suap Barcelona meningkat setelah 18 dari 20 klub Liga Spanyol mengeluarkan pernyataan tentang kekhawatiran mendalam atas situasi tersebut.