Infografis
Tujuh menit berselang pergantian pemain pertama di laga ini terjadi. De Bruyne ditarik keluar di menit 35 akibat cedera hamstring dan digantikan Phil Foden.
Di 10 menit terakhir babak pertama, tekanan demi tekanan dilancarkan City. Akan tetapi hingga turun minum skor kacamata tidak berubah.
![Penjaga gawang Inter Milan Andre Onana menggagalkan peluang striker Manchester City Erling Haaland (Tengah) di final Liga Champions yang berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk di Istanbul, Minggu 11 Juni 2023. [OZAN KOSE / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/06/11/93720-erling-haaland-andre-onana.jpg)
Berbeda dengan awal babak pertama, kedua tim mengawali babak kedua dengan tempo cepat. Jual beli serangan terjadi meski belum membuahkan hasil.
Memasuki menit 56 pelatih Inter Milan Simone Inzaghi melakukan pergantian pemain. Edin Dzeko ditarik keluar, digantikan oleh Romelu Lukaku.
Di menit 58 Inter Milan mendapat peluang emas setelah bek City Manuel Akanji melakukan kesalahan dalam membaca situasi sehingga bola direbut Lautaro Martinez.
Namun sayang, peluang tersebut kandas, Martinez yang sudah berhadapan one on one dengan Ederson gagal menaklukkan penjaga gawang asal Brasil tersebut.
City akhirnya berhasil memecah kebuntuan di menit 68. Menyambut bola liar, Rodri melepaskan tendangan keras yang bersarang di sisi kiri gawang Onana. Man City memimpin 1-0.
Tertinggal satu gol, Inter langsung bereaksi. Dua menit berselang, Nerazzurri nyaris menyeimbangkan kedudukan jika saja tandukkan Dimarco tidak mentahkan tiang gawang dan percobaan keduanya tidak membentur kaki Lukaku.
Di menit 72, Inter kembali menebar ancaman. Lolos dari kawalan, Lukaku melepaskan sepakan dari sisi kanan. Sayang tendangannya terlalu lemah dan bola dengan mudah diantisipasi Ederson.
Baca Juga: Manchester City Dijagokan Atas Inter Milan, Ruben Dias: Tak Ada Favorit di Final Liga Champions
City nyaris menggandakan keunggulan di menit 77. Beruntung bagi Inter, arah bola hasil sontekan Phil Foden terbaca dengan baik oleh Onana.
