Suara.com - Dukungan agar Indonesia keluar dari keanggotaan Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) terus menggema di media sosial. Hal ini menyusul dugaan kecurangan yang dilakukan oleh wasit pada final Piala AFF U-23 2023.
Tagar #GoodByeAFF menjadi trending di Twitter setelah Indonesia dikalahkan Vietnam pada laga final. Netizen menyoroti beberapa momen kontroversial yang terjadi, di antaranya keputusan wasit memberikan penalti kepada Vietnam pada menit ke-32.
Wasit Hiroki Kasahara asal Jepang tersebut menilai Alfeandra Dewangga melanggar pemain Vietnam hingga berujung penalti. Padahal, tidak ada kontak keras yang terjadi.
Selain itu, pemain Vietnam juga menyikut kepala Haykal Alhafiz saat keduanya berebut bola. Namun, tidak ada hukuman yang dijatuhkan kepada pemain Vietnam tersebut.
Deretan kontroversi tersebut membuat publik merasa geram dan mendorong PSSI agar keluar dari AFF.
Jika PSSI memutuskan untuk keluar dari AFF, Indonesia akan mendapatkan beberapa keuntungan. Berikut ini adalah tiga keuntungan yang diperoleh Timnas Indonesia:
1. Jadwal Lebih Fleksibel
Timnas Indonesia tidak akan terikat dengan jadwal-jadwal turnamen AFF yang cukup padat. Hal ini akan memberikan keleluasaan bagi tim nasional untuk mempersiapkan diri menghadapi agenda-agenda resmi yang tercantum dalam kalender FIFA.
Pada saat ini, Timnas Indonesia sering kesulitan memanggil pemainnya untuk mengikuti turnamen AFF karena tidak mendapat izin dari klub. Hal ini karena jadwal AFF tidak masuk dalam kalender FIFA.
Baca Juga: Marselino Ferdinan dan Sandy Walsh Dipastikan Gabung Timnas Indonesia di Bulan September
2. Fokus FIFA Matchday