Infografis
Suara.com - Borneo FC berhasil mengamankan tiga poin usai mengalahkan tamunya Persis Solo di pekan ke-20 BRI Liga 1. Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (27/11/2023), Borneo FC menang tipis dengan skor 1-0.
Gol tunggal kemenangan Pesut Etam di laga itu dicetak oleh Felipe Cadenazzi di menit 59.
Dengan tambahan tiga poin, Borneo FC semakin kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 44 poin dari 20 laga. Sementara Persis yang mengantongi 24 poin tertahan di posisi 12.
Jalannya Pertandingan
Jual beli serangan tersaji di awal laga, baik Borneo FC maupun Persis Solo tidak ragu bermain terbuka sejak peluit kick-off dibunyikan.
Persis Solo menebar ancaman lebih dulu lewat pergerakan Althaf di sisi kanan lapangan. Althaf melepaskan umpan ke kotak pertahanan lawan yang langsung disambut Roni di menit ke-7. Sayang, bola gagal menemui sasaran.
Lima menit berselang, giliran Althaf yang mendapat peluang. Kali ini, peluang Persis berhasil dikandaskan Nadeo.
Di menit ke-14, Messidoro melepaskan tendangan keras ke sisi kiri gawang Borneo FC. Tapi lagi-lagi bola berhasil ditepis Nadeo.
Borneo FC menebar ancaman di menit 17. Lolos dari kawalan Fajar Fathur melepaskan umpan lambung ke depan gawang yang langsung ditanduk Felipe.
Beruntung bagi tim tamu, bola melebar dari gawang yang dikawal Riyandi.
Di 10 menit terakhir babak pertama, Persis berulang kali menggedor pertahanan Borneo FC. Messidoro dan Sananta mendapat peluang, namun gagal menjebol gawang Nadeo.
Di sisi lain, Hendro Siswanto nyaris mengubah kedudukan bagi tuan rumah jika saja bola hasil sepakan jarak jauhnya tidak ditepis Riyandi. Skor kacamata menutup babak pertama.
Di babak kedua, Borneo FC akhirnya berhasil memecah kebuntuan. 14 menit bola bergulir di paruh kedua laga, Felipe Cadenazzi yang meneruskan umpan dari Stefano Lilipaly berhasil menjebol gawang Riyandi.
Tertinggal satu gol, Pelatih Persis Leonardo Medina mencoba mengubah strategi dengan memasukkan Chrystna Bhagascara (gelandang) dan menarik keluar Gavin Kwan Adsit (bek).
Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil. Dominasi serangan berhasil diperoleh, namun tak satu pun peluang yang berhasil dikonversi menjadi gol.
