Darah Indonesia di tubuh Mike Kleijn diketahui berasal dari sang nenek. Neneknya sendiri lahir di Surabaya, Jawa Timur.
Sepak terjangnya di sepak bola sendiri bermula dari klub lokal bernama VV Baronie. Pada 2011, Mike Kleijn memutuskan bergabung akademi Feyenoord Rotterdam.
Di akademi salah satu klub top Belanda itu, Mike Kleijn berhasil naik kelas dengan cepat. Tercatat, ia bisa menembus tim U-18 pada usia 15 tahun.
Pada usia 17 tahun, Mike Kleijn berhasil menembus tim Feyenoord U-21. Sayangnya, kiprah apik ini di akademi ini tak membuatnya mendapat debut di tim utama.
Alhasil per Juli 2024 kemarin, Mike Kleijn memutuskan menyeberang ke rival Feyenoord, yakni Sparta Rotterdam, dengan kontrak berdurasi empat tahun atau hingga 2028.
(https://www.instagram.com/p/C5qhEsOCf8m/?img_index=1)
Selama bermain bagi akademi Feyenoord, Mike Kleijn mampu mencatatkan total 71 penampilan dengan sumbangan 5 gol dan 5 assist di berbagai ajang.
Kini di Sparta Rotterdam, Mike Kleijn sendiri masuk ke tim utama. Sayangnya hingga musim 2024/2025 telah bergulir, ia belum mendapat kesempatan unjuk gigi.

Berbicara soal kiprahnya di akademi Feyenoord, berkat kemampuannya di usia muda, Mike Kleijn langsung menjadi tumpuan di Timnas Belanda kelompok umur.
Ia tercatat bermain bagi Timnas Belanda U-15, U-17, U-18, dan U-19 dengan total 27 penampilan dan torehan 3 gol dan 4 assist serta dipercaya sebagai kapten di setiap levelnya.
(Felix Indra Jaya)