Suara.com - Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk dipastikan absen lawan Go Ahead Eagles akibat akumulasi kartu kuning, membuat pelatih NEC Nijmegen, Rogier Meijer, pusing.
Duel NEC Nijmegen melawan Go Ahead Eagles dalam lanjutan Eredivisie 2024/2025 itu akan berlangsung di Stadion Goffert, Minggu (9/3).
Verdonk sudah mengantongi lima kartu kuning musim ini sehingga harus absen dalam satu pertandingan.
Absennya Verdonk makin memperparah krisis lini belakang NEC. Sebelumnya, Philippe Sandler dan Ivan Marquez cedera saat lawan Almere City (16/2).
Kondisi ini memaksa Rogier Meijer memainkan Verdonk sebagai bek tengah dalam dua laga terakhir.
Kini, hanya Bram Nuytinck yang tersisa, sementara Meijer masih mencari pendampingnya.
Meijer masih berharap Marquez pulih untuk laga kontra Go Ahead Eagles.
"Pelatih mengatakan bahwa ia berharap Marquez kembali saat melawan Go Ahead," tulis Forza NEC.
Jika tidak, Meijer harus berjudi dengan Lefteris Lyratzis atau Yousri Sbai.
Baca Juga: Eliano Reijnders Lagi Rayu Pemain Grade A Keturunan Maluku, Bek Sekelas Jay Idzes
"Jika perlu, Lasse Schone atau Mees Hoedemakers dapat digeser," tambah Forza NEC.
![Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk saat bermain untuk NEC Nijmegen. [Dok. IG Calvin Verdonk]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/08/72426-calvin-verdonk-saat-bermain-untuk-nec-nijmegen.jpg)
Calvin Verdonk merupakan pemain penting di NEC Nijmegen. Perannya diprediksi bakal tetap sama bersama Timnas Indonesia.
Meski Timnas Indonesia berganti pelatih dari Shin Tae-yong ke Patrick Kluivert, konsistensi Calvin Verdonk dianggap bakal memaksa pelatih manapun tetap memainkannya.
Bek sayap kiri berusia 27 tahun itu diketahui bisa bermain di beberapa posisi. Selain bek kiri, dia juga kerap bermain sebagai bek tengah meski hanya punya tinggi badan 1,74 meter.
Verdonk dikenal sebagai bek yang punya daya intersepsi tinggi. Selain itu, kemampuannya dalam membangun serangan juga jadi nilai lebih bagi tim yang diperkuatnya.
Pemain yang punya kedekatan dengan kawasan Aceh ini diperkirakan bakal kembali dipanggil Timnas Indonesia untuk dua laga krusial pada akhir Maret 2025.