
Masuk di babak kedua, Reijnders memberikan energi baru bagi lini serang Indonesia. Ia menciptakan peluang dan melakukan dribel sukses, meskipun belum berhasil mencetak gol. Kehadirannya membuat Romeny lebih leluasa di kotak penalti lawan.
3. Ole Romeny
![Ole Romeny bersama rekan-rekannya di Timnas Indonesia ketika menghadapi Australia dalam laga ketujuh Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Sydney Football Stadium, Sydney, Kamis (29/3/2025) malam WIB. [Dok. IG Ole Romeny]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/21/14171-ole-romeny-timnas-indonesia.jpg)
Romeny menjadi satu-satunya pencetak gol bagi Indonesia dalam laga ini. Dengan determinasi tinggi, ia berhasil memanfaatkan umpan dari Diks dan menunjukkan pergerakan khas seorang penyerang yang telah lama dinantikan oleh para pendukung.
Dampak Kekalahan dari Australia
Kekalahan ini membuat posisi Indonesia melorot ke peringkat kelima klasemen sementara Grup C dengan enam poin.
Sementara itu, Australia kokoh di posisi kedua dengan 10 poin, di bawah Jepang yang sudah memastikan tempat di Piala Dunia 2026.
Menyitat Reuters, pelatih Australia, Tony Popovic, mengungkapkan kepuasannya atas performa timnya dalam pertandingan ini. Ia menilai kemenangan ini sebagai bukti progres positif yang dicapai timnya selama enam bulan terakhir.
Popovic optimistis menghadapi laga selanjutnya melawan China dan berharap timnya dapat terus mempertahankan momentum positif ini.
Bagi Indonesia, kekalahan ini menjadi evaluasi penting bagi Patrick Kluivert dalam debutnya sebagai pelatih kepala. Meskipun hasilnya kurang memuaskan, ada beberapa aspek positif yang bisa diambil, terutama performa individu beberapa pemain.
Baca Juga: Shin Tae-yong Jujur Alasan Taktik Patrick Kluivert Pantas Dibantai Australia
Kluivert diharapkan dapat segera melakukan perbaikan dan mempersiapkan tim dengan lebih baik untuk pertandingan selanjutnya melawan Bahrain pada 25 Maret 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Kontributor : Imadudin Robani Adam