Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!

Galih Prasetyo Suara.Com
Rabu, 02 April 2025 | 16:49 WIB
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Pelatih China, Branko Ivankovic soroti pergantian juru taktik di timnas Indonesia. (Instagram/@ivankovic_branko)

Jay Idzes dkk memiliki kans besar untuk bisa meraih poin maksimal atas China. Meski kalah di pertemuan pertama, kemenangan atas Bahrain beberapa hari lalu menyuntikkan semangat untuk bisa kembali mengulang cerita sama di GBK saat bertemu China.

China sendiri dalam kondisi gamang. Salah satu media Korsel, chosun.com mengulas bagaimana perkembangan sepak bola China seperti berjalan di tempat, tidak ada kemajuan.

Bahkan jelang pertandingan melawan Timnas Indonesia, media China, Sohu menuliskan bahwa laga itu bak pertarungan hidup dan mati sepak bola China.

Namun sebelum laga dimulai lawan Timnas Indonesia, media lokal China justru melihat skuat Team Dragons--julukan China seolah sudah menyerah dengan kondisinya saat ini.

Saat kalah 0-2 dari Australia, media China menuliskan,"Cara mereka lamban sehingga Anda tidak tahu apa masalah tim ini,"

Timnas China. (Instagram/chinafootballassociation)
Timnas China. (Instagram/chinafootballassociation)

China tidak pernah lolos ke putaran final Piala Dunia lebih dari 20 tahunu lalu sejak Piala Dunia 2022. Ulasan dari media Korsel menyebut salah satu pangkal masalah sepak bola China ialah pemerintah yang terlalu ikut campur.

Pemerintah China pada 2015 mengumumkan blueprint dengan judul Rencana Komprehensif 50 poin untuk Reformasi Sepak Bola'. Cetak biru ini dibuat oleh Presiden China, Xi Jinping.

Xi Jinping yang fanatik dengan sepak bola sempat mengeluarkan instruksi 'pengembangan 2000 Lionel Messi', sebuah program untuk pemain muda China.

Tidak itu saja, pemerintah China juga menjalankan program untuk 50.000 sekolah dasar dan menenangah dengan karakteristik sepak bola. Program ini ditargetkan rampung pada 2025.

Baca Juga: Aib Sepak Bola China: Pemerintah Intervensi hingga Korupsi, Timnas Indonesia Bisa Menang

Namun semua program tersebut belum berdampak pada sepak bola dan perkembangan tim nasional mereka. Analisis lokal hanya mengatakan, "Hanya masalah waktu sebelum sepak bola China bangkit,"

10 tahun program itu digulirkan, prestasi tim nasional China tidak pernah lebih baik tiap tahunnya. Dari tersingkir di babak perempat final Piala Asia hingga kegagalan lainnya.

Salah satu media Inggris, BBC sempat mengulas bahwa apa yang dilakukan pemerintah China kepada sepak bola harus dihentikan.

"Pemerintah China dapat melakukan apapun yang diinginkan, dari mobil listrik, kecerdasan buatan, tetapi sepak bola satu pengecualian," tulis BBC.

Sejumlah analisis luar menegaskan bahwa pemerintah China terlalu mengintervensi, hal ini pangkal masalah sepak bola China.

Ketum PSSI-nya China, CFA, ialah Song Cai yang juga sekretaris partai Komunis China. Dia melaporkan semua urusan sepak bola kepada Administrasi Umum Olahraga dan bisa mengambil kebijaan dengan persetujuan badan ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI