Suara.com - Nasib Elkan Baggott di kancah sepak bola Inggris semakin menjadi sorotan. Klub induknya, Ipswich Town, dipastikan terdegradasi dari Premier League 2024/2025 dan harus kembali berlaga di Championship musim depan.
Kondisi ini membuat masa depan bek muda Indonesia itu penuh tanda tanya, apakah akan bertahan, turun kasta bersama Ipswich, atau mencari petualangan baru?
Ipswich Town resmi kehilangan tempat di kasta tertinggi Liga Inggris setelah menelan kekalahan telak 0-3 dari Newcastle United pada pekan ke-34 Premier League, Sabtu (26/4) malam WIB.
Gol-gol The Magpies dicetak oleh Alexander Isak, Dan Burn, dan William Osula, sekaligus memastikan The Tractor Boys kembali ke Championship hanya satu musim setelah promosi.
Kekalahan tersebut membuat Ipswich terpuruk di peringkat ke-18 klasemen sementara dengan koleksi 21 poin.
Secara matematis, mereka tak lagi mampu mengejar West Ham United di posisi ke-17, meski kompetisi masih menyisakan empat pertandingan.
Kondisi ini tentu memengaruhi karier Elkan Baggott yang saat ini sedang menjalani masa peminjaman di Blackpool FC, klub yang berlaga di League One atau kasta ketiga Liga Inggris.
Meski sempat kesulitan beradaptasi akibat rangkaian cedera yang menghantam, Elkan Baggott perlahan menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.
Dengan tinggi badan mencapai 196 cm, ia kini mulai mendapatkan menit bermain lebih konsisten di bawah asuhan manajer Steve Bruce.
Baca Juga: Bocoran Eksklusif dari Belanda: Simon Tahamata Jadi Dirtek Timnas Indonesia?
Namun, masa peminjaman Elkan di Blackpool akan segera berakhir. Hingga kini, belum ada kepastian soal masa depannya, meski Blackpool kabarnya tertarik untuk mempermanenkan jasanya.
Dalam pernyataannya yang dikutip dari Blackpool Gazette, Steve Bruce mengungkapkan bahwa pihaknya akan mengadakan pembicaraan serius dengan Elkan mengenai masa depannya.
![Masa Depan Elkan Baggott di Blackpool Masih Misteri: Dibuang atau Dipermanenkan? [Instagram Elkan Baggott]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/17/18941-elkan-baggott.jpg)
[Instagram Elkan Baggott]
"Big Elkan masuk ke tim beberapa waktu terakhir, dan meski sempat terganggu cedera, kami akan melakukan diskusi untuk menentukan langkah selanjutnya," ujar Bruce, Jumat (25/4/2025).
Persoalan Elkan Baggott tak berhenti sampai di situ. Kontraknya bersama Ipswich Town akan habis pada 30 Juni 2025.
Walau klub memiliki opsi untuk memperpanjang selama satu musim lagi, belum ada sinyal resmi apakah opsi tersebut akan diaktifkan.
Sejak bergabung dengan Ipswich, perjalanan Baggott lebih banyak diwarnai masa peminjaman ke klub-klub kasta bawah. Tercatat, sejak 2021, ia sudah dipinjamkan ke lima klub berbeda: King’s Lynn Town, Gillingham, Cheltenham Town, Bristol Rovers, dan kini Blackpool FC. Situasi ini mencerminkan betapa beratnya perjuangan Elkan untuk menembus skuad utama Ipswich.
Beban bertambah berat dengan ketatnya persaingan di dalam skuad serta riwayat cedera yang kerap mengganggu performanya. Dalam kondisi seperti ini, masa depan Elkan di Ipswich menjadi semakin tidak menentu.
Di tengah ketidakpastian tersebut, minat Blackpool FC menjadi secercah harapan bagi Elkan. Manajer Steve Bruce bahkan sempat mengungkapkan ketertarikannya untuk mempertahankan beberapa pemain pinjaman, termasuk Elkan Baggott, asalkan kondisi fisik dan performa mereka terus membaik.
“Odel (Offiah) dan Elkan (Baggott) sempat menunjukkan perkembangan positif sebelum kembali diterpa cedera, yang tentunya sangat disayangkan,” ujar Bruce.
Dengan performa yang terus membaik dan peluang mendapatkan kepercayaan lebih besar di Blackpool, Elkan Baggott mungkin saja memilih untuk mencari stabilitas karier di klub baru ketimbang bertahan dalam ketidakpastian di Ipswich Town.