Suara.com - Persib Bandung juara, Marc Klok masih berharap bisa dipanggil memperkuat Timnas Indonesia lagi.
Sebelum memastikan gelar juara Liga 1 2024/25, Klok beberapa kali menyampaikan harapannya untuk bisa membela Skuad Garuda lagi.
Sejak berdatangannya gelombang pemain naturalisasi yang bermain di Eropa, Klok mulai kehilangan tempatnya.
Hal itu sudah terjadi sejak era Shin Tae-yong, sayangnya kondisi tidak berubah ketika Patrick Kluivert mengambil alih kursi pelatih.
Terakhir kali Klok membela Indonesia hadir pada Januari 2024 silam. Saat itu Klok masuk di babak kedua saat Indonesia kalah 1-3 dari Irak.
Sejak saat itu ia tak pernah lagi dimainkan, bahkan sama sekali tidak masuk ke dalam daftar pemain yang dipanggil memperkuat Timnas.

Dengan hadirnya Kluivert, Klok berharap ia bisa melihat permainan Persib Bandung dan memantau para pemainnya, termasuk Klok sendiri.
Persib memang tampil impresif musim ini hingga akhirnya memastikan gelar juara Liga 1 2024/25 saat liga masih menyisakan tiga pertandingan lagi.
Klok punya kontribusi cukup signifikan terhadap keberhasilan ini. Ia merupakan kapten utama Persib dan mampu mencatatkan 6 assist dan satu gol dari 25 laga Liga 1.
Baca Juga: China Murka! Timnas Indonesia Dianggap Arogan dan Sombong
Melihat performa Klok yang sedang bagus, ia bisa saja mendapat kesempatan dipanggil ke Timnas lagi. Terlebih, harga pasarnya tidak kalah dari para gelandang langganan Timnas.

Klok yang kini berusia 32 tahun ditaksir punya nilai pasar Rp 3,8 miliar. Harga pasar ini bahkan lebih tinggi dari tiga gelandang sentral Timnas saat ini.
Joey Pelupessy yang baru saja bergabung hanya punya nilai pasar Rp 2,3 miliar, lalu Ivar Jenner Rp 3,3 miliar, dan Ricky Kambuaya Rp 2,6 miliar.
Marc Klok hanya kalah dari Thom Haye yang saat ini punya nilai pasar mencapai Rp 14,3 miliar.
Masih ada waktu kurang lebih satu bulan untuk Kluivert menyusun daftar pemain Timnas Indonesia melawan Jepang dan China.
Jika Marc Klok memang terbukti layak, bukan tidak mungkin kakinya akan kembali merasakan rumput lapangan dengan jersey Timnas Indonesia.