Infografis
Suara.com - Persib Bandung tetap menargetkan kemenangan pada tiga pertandingan sisa kompetisi BRI Liga 1 2024/2025, meskipun sudah dipastikan menjadi juara.
Seperti diketahui, Persib mengunci gelar juara kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 pada pekan ke-31, setelah poin skuat Maung Bandung tidak dapat dikejar peserta lainnya.
Pada pekan ke-31, tinggal Persebaya Surabaya yang masih berpeluang mengejar poin Persib. Namun, tim berjuluk Bajul Ijo tersebut gagal meraih kemenangan saat dijamu Persik Kediri.
Hasil imbang Persik dan Persebaya 3-3 di Stadion Brawija, Kediri, Senin (5/5/2025), membuat poin Persib tidak akan bisa dikejar oleh Bajul Ijo.
Meski sudah mengunci gelar juara, namun pelatih Persib, Bojan Hodak, menegaskan timnya akan tetap menargetkan kemenangan di sisa pertandingan BRI Liga 1 2024/2025.
Tiga pertandingan sisa yang akan dilakoni Persib di kompetisi BRI Liga 1 2024/2025, yakni menghadapi Barito Putera (9/5/2025), Persita Tangerang (16/5/2025) dan Persis Solo (24/5/2025).
Lebih lanjut Bojan Hodak menuturkan, kemenangan tetap penting bagi tim Maung Bandung di sisa pertandingan musim ini, untuk menjaga nama besar Persib.
"Tentu saja, setiap pertandingan kita harus coba untuk menang, karena jika sekarang kita lengah dan mulai kalah, tentu orang-orang akan kehilangan rasa hormat," tegas Bojan Hodak.
Selain untuk menjaga nama besar Persib, Marc Klok dan kawan-kawan juga pasti bakal berusaha menampilkan permainan.
Baca Juga: Elkan Baggott Pamit, Legenda Manchester United Kasih Ramalan Mengejutkan
Karena, jika mereka bisa meraih hasil maksimal di sisa pertandingan kompetisi BRI Liga 1 2024/2025, pemain bakal mendapatkan bonus.
"Jadi itulah kenapa setiap laga kita harus coba menang. Dan tentu saja, anak-anak punya bonus juga (bila sapu bersih tiga laga sisa), jadi mereka akan berjuang untuk itu," ucapnya.
Saat ini, Persib sudah fokus mempersiapkan diri untuk menghadapi Barito Putera di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jumat (9/5/2025).
Menurut Bojan Hodak, pada pertandingan pekan ke-32 kompetisi BRI Liga 1 2024/2025, Persib bakal tetap menurunkan skuad utamanya.
Pasalnya, Persib memiliki target untuk mengamankan poin penuh sekaligus merayakan gelar juara kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 bersama Bobotoh.
Bojan memprediksi, Stadion Gelora Bandung Lautan Api bakal dipadati oleh ribuan Bobotoh. Karena, mereka ingin berpesta merayakan back to back juara.
"Skuad utama akan tetap dimainkan. Satu-satunya hal mungkin hanya beberapa pemain akan mendapat menit bermain lebih banyak dari biasanya, tapi tidak akan ada banyak perubahan," ujarnya.
"Kita akan bermain untuk menang di setiap pertandingan. Stadion akan penuh, jadi di hadapan para suporter kami selalu mencoba meraih tiga poin," tegasnya.
Bak maung yang tak pernah lelah mencakar waktu, Persib Bandung mencetak sejarah dengan memastikan dua musim berturut-turut atau back to back menjuarai Liga 1 Indonesia, meski kompetisi masih menyisakan tiga pertandingan.
Di Bandung, kemenangan tidak hanya dirayakan, tapi dirasakan, menjelma menjadi suara yang bergetar dari jantung kota hingga ke beberapa daerah di Jawa Barat.
Kata orang bijak, kemenangan, jika terlalu cepat dirayakan, mudah terjebak dalam euforia permukaan.
Namun, orang-orang yang pernah mengikuti perjalanan Persib lebih dari sepuluh tahun terakhir, pasti tahu bahwa sukses beruntun ini bukanlah hasil instan; sukses ini buah dari konsistensi, kedewasaan taktik, kepemimpinan yang matang, dan chemistry yang dibangun dari ruang ganti hingga tribun penonton.
Selama dua musim terakhir Persib menunjukkan stabilitas luar biasa.
Kontributor : Rahman
