Suara.com - Masa depan bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers, di klub Belanda FC Twente mulai menjadi sorotan. Dengan sisa kontrak yang masih berlaku hingga Juni 2026, spekulasi mengenai apakah sang pemain akan tetap bertahan atau meninggalkan klub terus menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar sepak bola Eropa dan Indonesia.
Nama Mees Hilgers memang tidak asing di FC Twente. Ia telah menjadi bagian penting dalam lini pertahanan klub berjuluk The Tukkers tersebut selama beberapa musim terakhir.
Penampilannya yang konsisten dan performa stabil membuatnya menjadi salah satu aset berharga bagi klub asal Enschede tersebut.

Namun, situasi saat ini mengindikasikan adanya potensi perubahan besar. Berdasarkan informasi internal klub, Hilgers termasuk dalam daftar pemain yang mungkin akan dijual dalam bursa transfer mendatang.
Meskipun belum ada keputusan resmi, langkah ini dinilai sebagai upaya manajemen FC Twente untuk mendapatkan pemasukan signifikan dari nilai jual sang pemain.
Harga pasar Mees Hilgers saat ini diperkirakan berada di kisaran 7 hingga 10 juta euro. Bila dikonversikan ke dalam rupiah, nominal tersebut berada di antara Rp130 miliar hingga Rp190 miliar.
Nilai tersebut tentu menjadi angka yang menarik, terutama bagi klub-klub Eropa yang tengah mencari bek muda potensial dengan pengalaman di liga utama Belanda.
Sampai berita ini ditulis, belum ada kepastian mengenai klub mana yang akan menjadi tujuan berikutnya bagi Hilgers.
Meski begitu, sejumlah rumor telah beredar, termasuk kabar ketertarikan dari klub Serie A Italia, Bologna.
Baca Juga: 3 Negara Timur Tengah yang Cocok Jadi Lawan Uji Coba Timnas Indonesia

Ketertarikan Bologna cukup masuk akal, mengingat gaya bermain Hilgers yang kokoh dan kemampuan adaptasi yang tinggi terhadap berbagai skema permainan modern.