Infografis
Suara.com - Update harga pasar para pemain keturunan di Timnas Indonesia, di mana ada lima pemain yang mengalami penurunan dan peningkatan nilai.
Usai merampungkan musim 2024/2025 bersama klub-klubnya, beberapa pemain Timnas Indonesia mengalami perubahan dalam nilai pasarnya.
Perubahan nilai pasar terhadap para pemain Garuda ini terlihat dalam update terbaru di situs Transfermarkt per tanggal 27 dan 28 Mei 2025 kemarin.
Uniknya, perubahan nilai pasar ini kebanyakan menyasar ke para pemain keturunan Timnas Indonesia yang berkiprah di Eropa.
Dalam rentang waktu 27-28 Mei 2025, ada lima pemain Timnas Indonesia yang nilai pasarnya berubah. Mayoritas, perubahan yang didapat adalah penurunan nilai pasar.
Lantas siapa saja para pemain keturunan Timnas Indonesia yang nilai pasarnya mengalami perubahan? Siapakah yang perubahan nilai pasarnya paling drastis?
Nilai Pasar Naik
1. Dean James (Go Ahead Eagles)
Dean James menjadi pemain keturunan Timnas Indonesia yang nilai pasarnya melonjak drastis. Tak tanggung-tanggung, nilai pasarnya melonjak 800 ribu euro (Rp14,7 miliar).
Baca Juga: Komentar Biasa Saja Erick Thohir Saat Tahu Timnas Indonesia U-23 akan Melawan Korsel
Semula, bek kiri Go Ahead Eagles itu memiliki nilai pasar sebesar 1 juta euro saja. Namun, penambahan 800 ribu euro itu membuat Dean James saat ini memiliki nilai pasar 1,8 juta euro (Rp33,2 miliar).
2. Eliano Reijnders (PEC Zwolle)
Permainan apik Eliano Reijnders di beberapa laga terakhir PEC Zwolle membuat nilai pasarnya ikut melonjak usai musim 2024/2025 rampung.
Tercatat, nilai pasar adik Tijjani Reijnders ini naik sebesar 50 ribu euro (Rp924,4 juta), dari yang semula 550 ribu euro menjadi 600 ribu euro (Rp11 miliar).
Nilai Pasar Turun
1. Thom Haye (Tanpa Klub)
Secara personal, penampilan Thom Haye di musim 2024/2025 terbilang apik. Namun performa apiknya itu tak mampu menyelamatkan Almere City dari degradasi.
Karenanya, nilai pasar Thom Haye menurun drastis. Tercatat, nilai pasarnya turun 500 ribu euro (Rp9,2 miliar), dari sebelumnya 1,5 juta euro menjadi 1 juta euro (Rp18,4 miliar).
2. Mees Hilgers (FC Twente)
Performa Mees Hilgers di FC Twente mengalami penurunan drastis karena faktor cedera. Hal ini membuat nilai pasarnya juga turun 500 ribu euro dan saat ini menjadi 6,5 juta euro (Rp120,1 miliar).
Penurunan nilai pasar ini bak jadi tamparan keras bagi Hilgers. Ini jadi penurunan nilai pasar ketiganya musim 2024/2025 ini setelah mencapai nilai pasar 10 juta euro (Rp184,8 miliar) pada Oktober 2024.
3. Ole Romeny (Oxford United)
Ole Romeny memang tampil apik bagi Timnas Indonesia. Tapi performanya bersama Oxford United membuat nilai pasarnya pun mengalami penurunan.
Penyerang keturunan Medan ini mengalami penurunan nilai pasar sebesar 100 ribu euro (Rp1,8 miliar), dan membuat nilai pasarnya kini ada di angka 1,2 juta euro (Rp22,1 miliar).
(Felix Indra Jaya)
