Infografis
Suara.com - Sebagian besar suporter Timnas Indonesia mulai tiba di Jepang, Senin (9/6/2025).
Mereka tersebar di dua kota, yakni Osaka dan Tokyo, sehari jelang kick-off laga pamungkas Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Jepang vs Indonesia.
Seperti diketahui, duel kedua tim akan berlangsung di Panasonic Stadium, Osaka, pada Selasa (10/6/2025).
Dari pantauan Suara.com, mayoritas suporter memang memilih mendarat di Bandara Narita, Tokyo, ketimbang langsung menuju Osaka.
Hal ini cukup bisa dimaklumi, mengingat sebelumnya laga Jepang vs Timnas Indonesia sempat dijadwalkan di Tokyo, namun kemudian dipindahkan ke Osaka.
Perubahan tersebut membuat banyak suporter Indonesia memanfaatkan waktu lebih lama di Tokyo sebelum melanjutkan perjalanan ke Osaka.
Salah satu destinasi wisata yang paling digemari suporter adalah Menara Tokyo atau Tokyo Tower.
![Eksklusif dari Jepang Tokyo Tower Destinasi Favorit Suporter Timnas Indonesia. [Dok. Suara.com/Ronald Seger Prabowo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/10/15553-eksklusif-dari-jepang-tokyo-tower-destinasi-favorit-suporter-timnas-indonesia.jpg)
Sebagai informasi, Tokyo Tower merupakan fasilitas pemancar siaran yang masih aktif, sekaligus destinasi wisata populer yang menawarkan pemandangan kota Tokyo yang memesona dari ketinggian.
Rizky, suporter asal Kalimalang, Jakarta Timur, mengaku bahwa Tokyo Tower selalu menjadi pilihan utama saat berkunjung ke Jepang.
Baca Juga: Lawan Timnas Indonesia, Takefusa Kubo: Kami Harus Cetak Gol Dulu
“Kalau sampai di sini paling gampang ya foto-foto di Tokyo Tower, Mas. Selain itu ya jalan-jalan keliling kota,” ujarnya.
Rizky yang sudah dua kali bertandang ke Jepang mengatakan bahwa daya tarik Tokyo masih sangat kuat bagi wisatawan, termasuk kalangan suporter Indonesia.
“Setelah dari Tokyo, malam harinya baru lanjut ke Osaka naik bus,” tambahnya.
Hal senada disampaikan Budi Cahyono, suporter asal Salatiga, Jawa Tengah. Ia tidak mempermasalahkan perubahan venue pertandingan dari Tokyo ke Osaka.
“Ya hitung-hitung jadi bisa jalan-jalan di dua kota, meskipun pengeluaran jadi sedikit lebih besar,” ucapnya.
Di antara rombongan suporter yang tiba di Jepang, ada juga kisah menarik dari Bani Maryanto, suporter asal Semarang. Ia mengaku sudah merencanakan perjalanan ini sejak Oktober tahun lalu.
