Suara.com - Beberapa jam jelang kick off, suporter Timnas Indonesia mulai memadati Panasonic Stadium Suita, Selasa (10/5/2025) sekitar pukul 15.30 waktu setempat.
Padahal kick off antara Jepang melawan Tim Garuda baru berlangsung pukul 19.30 waktu Osaka.
Dari pantauan Suara.com di lokasi, sebagian besar suporter datang menggunakan moda transportasi kereta dari pusat kota sampai stadion.
Namun beberapa diantaranya menggunakan transportasi umum lainnya.
Tak hanya suporter Indonesia, pendukung tuan rumah juga memadati stadion yang menjadi markas Gamba Osaka tersebut.
Mereka berbaur di berbagai sisi luar stadion. Panitia pun menyediakan sederet fun games untuk suporter kedua tim.
Gerimis yang mengguyur wilayah ini sejak pagi hari tak mengurangi semangat suporter untuk mendukung perjuangan Jay Idzes dan kawan-kawan.

Hingga berita ini ditulis, ribuan suporter masih menunggu dibukanya pintu menuju tribun.
Sebelumnya, Presiden JFA, Tsuneyasu Miyamoto, dengan sopan meminta maaf karena memilih stadion berkapasitas kecil.
Baca Juga: Calvin Verdonk dan Yakob Sayuri, Duet Bek Timnas yang Mewakili Ujung Barat dan Timur Indonesia
Jepang sendiri biasanya bermarkas di Stadion Saitama. Namun saat melawan Timnas Indonesia beralih ke Osaka.
Ia tak menyangka antusiasme suporter Indonesia akan melampaui negara Asia Tenggara lainnya yang pernah mereka jamu.
“Saya kira Indonesia tidak punya banyak fans luar negeri,” ujarnya menyesal.
Di sisi lain, pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memastikan bahwa skuad asuhannya saat ini tengah berada dalam kondisi mental yang prima.
Kemenangan meyakinkan atas China menjadi suntikan motivasi besar bagi Timnas Indonesia.
Rasa percaya diri yang tumbuh ini menjadi modal penting menjelang bentrok kontra Jepang, yang dikenal sebagai salah satu kekuatan utama sepak bola Asia.